> >

Obyek Wisata Jadi Tempat Transaksional Seks Menyimpang, KPA Klaten Sasar Sosialisasi Pencegahan HIV

Kesehatan | 30 Agustus 2022, 16:49 WIB
Ilustrasi HIV/Aids. (Sumber: Kompas.com)

KLATEN, KOMPAS.TV – Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah menyebut transaksional perilaku seks menyimpang bertempat di sekitar obyek wisata.

Berdasarkan ha itu, KPA Klaten menyasar objek wisata untuk mensosialisasikan pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.

Penjelasan itu disampaikan oleh Sekretaris KPA Kabupaten Klaten dr Ronny Roekmito dihubungi Kompas.com, Selasa (30/8/2022).

"Sekarang itu kan transaksional untuk perilaku seks menyimpang itu tempatnya di sekitar-sekitar objek wisata. Makanya kami ingin melibatkan mereka biar ikut serta mencegah HIV/AIDS," kata dia.

Sosialisasi pencegahan HIV/AIDS tersebut, kata Ronny, dilaksanakan di objek wisata yang ada di tiga kecamatan di Klaten.

Baca Juga: Dinkes Kota Bandung: Stigma Negatif Masyarakat Buat HIV/AIDS Sulit Terdeteksi

Ketiganya antara lain Kecamatan Prambanan, Bayat dan Polanharjo.

Ia menambahkan, rencananya, sosialisasi pencegahan HIV/AIDS tersebut akan dilaksanakan secara bergantian dan dimulai pada September 2022.

Pihaknya juga berencana melibatkan camat atau perangkat desa untuk mengumpulkan pengelola objek wisata itu.

"Mulai September ke depan, kami akan terjun ke objek wisata. Pelaku objek wisata di tiga kecamatan terutama kami akan mengumpulkan mereka," ungkap Ronny.

Ia berharap dengan sosialisasi ke objek wisata ini penyebaran HIV/AIDS di Klaten dapat ditekan.

Berdasarkan data kasus HIV/AIDS di Klaten ditemukan ada 75 kasus.  Jumlah itu terhitung dari Januari-Agustus 2022.

Sebelumnya, KPA Klaten telah menyosialisasikan pencegahan HIV/AIDS kepada para pengurus perhotelan yang ada di Klaten.

Baca Juga: Gejala HIV/AIDS pada Pria dan Wanita, Ratusan Mahasiswa Positif di Bandung

Mereka pun sanggung mendukung langkah KPA Klaten dalam menekan laju penyebaran HIV/AIDS.

"Pengurus perhotelan kemarin sudah kami kumpulkan dan mereka sanggup untuk ikut serta menurunkan angka kejadian HIV di Klaten," kata Ronny.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Purwanto

Sumber : Kompas.com


TERBARU