Sebelum Tewas, Kopda Muslimin Sempat Dinasihati Orang Tua untuk Serahkan Diri
Peristiwa | 28 Juli 2022, 15:26 WIBSementara terkait penyebab kematiannya, Lutfi menuturkan nantinya akan dilakukan autopsi untuk menentukan penyebab tewasnya Kopda Muslimin.
"Kami dari Inafis, kemudian dari POM, kami melakukan olah TKP untuk memastikan meninggalnya korban, yang nanti secara yuridis formal akan kita lakukan autopsi atas persetujuan keluarga terkait penyebab kematian saudara M (Muslimin)," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Kopda Muslimin disebut merupakan terduga kuat otak penembakan istrinya sendiri RW (34) pada Senin (18/7) siang.
Korban saat itu ditembak di depan rumahnya saat pulang dari menjemput anaknya.
Akibat tembakan tersebut, istri Kopda Muslimin kini menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Semarang.
Adapun dalam kasus ini penembakan istri TNI di Semarang ini, polisi telah mengamankan lima tersangka.
Mereka adalah S alias Babi warga Sayung Kabupaten Demak yang berperan sebagai eksekutor penembakan, PAN warga Pedurungan Kota Semarang, SP alias Sirun warga Genuk Kota Semarang, AS alias Gondrong warga Magetan dan DS warga Kabupaten Sragen penjual senjata api.
Baca Juga: KSAD Jenderal Dudung Tegaskan TNI AD Akan Autopsi Kopda Muslimin
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV