> >

Tim Forensik akan Lakukan Pemeriksaan Mikroskopik atas Sejumlah Dugaan Luka pada Jenazah Brigadir J

Peristiwa | 27 Juli 2022, 17:12 WIB
Ketua tim dokter forensik Ade Firmansyah (kanan) dalam konferensi pers di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Bahar, Jambi, Rabu (27/7/2022). (Sumber: Tangkapan layar KOMPAS TV)

Ketua Umum Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) itu juga menyatakan bahwa sampel itu akan dibawa ke Jakarta esok hari, Kamis (28/7).

Ia memperkirakan, pemeriksaan sampel di laboratorium RSCM itu membutuhkan waktu sekitar dua sampai empat minggu.

"Lama pemeriksaan kami perkirakan tentunya antara dua hingga empat minggu, untuk memproses sampel jaringan itu hingga menjadi baseline untuk bisa kami interpretasikan," jelasnya.

Ade menjelaskan, pemeriksaan luka di tubuh jenazah Brigadir J membutuhkan waktu dan pihaknya perlu memastikan bahwa luka-luka tersebut terjadi sebelum atau setelah kematian salah satu ajudan Irjen Ferdy Sambo itu.

"Itu (pemeriksaan luka secara mikroskopik -red) pasti akan membutuhkan waktu, karena semua luka pun yang kami yakin benar-benar berbentuk luka harus kami pastikan juga, apakah luka itu terjadi sebelum kematian atau pun terjadi setelah kematian," pungkasnya.

Baca Juga: Tanggapi Hasil Autopsi Ulang Brigadir J, Pakar Kriminologi UI: Penyidik Jangan Pakai Cerita Lama

 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU