> >

Mantan Bupati Buton Selatan Diturunkan dari Pesawat karena Bercanda Membawa Bom

Peristiwa | 14 Juni 2022, 18:17 WIB
Ilustrasi Bom. Mantan Bupati Buton Selatan La Ode Arusani diturunkan dari pesawat karena bercanda setelah mengatakan dirinya membawa bom. (Sumber: Kompas.com/Shutterstock)

 

BAUBAU, KOMPAS.TV - Mantan Bupati Buton Selatan (Busel) La Ode Arusani diturunkan dari pesawat yang ditumpanginya karena bercanda dengan mengatakan dirinya membawa bom, Selasa (14/6/2022).

La Ode Arusani diturunkan dari pesawat di Bandara Betoambari, Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Rencananya mantan Bupati Busel ini akan melakukan penerbangan dari Bandara Betoambari Kota Baubau menuju Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.

Kepala Subseksi Teknis, Operasional, Keamanan dan Pelayanan Darurat UPBU Betoambari Baubau, La Rano, membenarkan kejadian itu.

Menurutnya, saat itu penumpang atas nama La Ode Arusani bercanda dengan temannya di dalam pesawat, dan mengucapkan sabun bom.

Baca Juga: Mantan Bupati Tabanan Jalani Sidang Perdana Di Pengadilan Tipikor Denpasar

"Sekira pukul 09.10 Wita, penumpang Wings Air atas nama La Ode Arusani saat di atas pesawat senda gurau dengan teman mengungkapkan sabun bom," kata dia saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Selasa (14/6). 

"Iya, pramugari tidak terima sehingga diturunkan dari pesawat," ujarnya menambahkan.

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, pihaknya sudah menjalankan dengan baik standar operasional prosedur (SOP) mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan (safety first).

Menurut dia, saat penumpang masuk ke kabin pesawat (boarding) penerbangan IW-1307 salah satu penumpang menyampaikan bahwa terdapat bom pada barang bawaannya.

Kemudian pramugari mendengar hal tersebut saat akan mengonfirmasi untuk izin memindahkan tas pada kompartemen bagasi yang masih kosong.

"Mendengar hal itu, pramugari yang bertugas kemudian koordinasi bersama pilot dan petugas keamanan atau avsec (Aviation Security)," jelasnya.

Berdasarkan interogasi awal, kata Danang, Mandala Prihantoro penumpang mengaku hanya bercanda soal bom dalam tasnya.

"Iya, penumpang tersebut akhirnya tidak diikutkan (offload) pada penerbangan guna pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak berwenang," kata dia.

Untuk memastikan keselamatan dan keamanan, seluruh penumpang, barang bawaan dan bagasi dilakukan pengecekan ulang.

Baca Juga: Jenazah Eril Diterbangkan Satu Pesawat dengan Ridwan Kamil

"Hasil pemeriksaan yang dilakukan, tidak ditemukan barang atau benda dimaksud," ujar Danang Mandala Prihantoro.

Selanjutnya, maskapai penerbangan Wings Air nomor IW-1307 berangkat membawa empat awak pesawat dan 71 penumpang.

Kata dia, pesawat mengudara pukul 09.52 Wita dan sudah mendarat di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin pukul 10.48 Wita.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada

Sumber : Tribunnews.com


TERBARU