Perjalanan Jogja-Semarang Makan Waktu 11 Jam, Pemudik Kapok dan Pilih Naik Kereta untuk Tahun Depan
Update | 7 Mei 2022, 06:37 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Kemacetan yang terjadi selama masa arus balik Lebaran 2022 dikeluhkan sejumlah warga. Mereka mengaku kapok karena harus menempuh waktu perjalanan yang tidak wajar.
Dewi Ayu, seorang warga Bekasi, mengeluhkan lamanya perjalanan Jogja-Semarang. Ia mengaku harus menempuhnya dalam waktu 11 jam.
Ia juga menuturkan beberapa rest area tutup karena telah melewati batas tampung kendaraan.
"Mau tidak mau keluar dari tol cari SPBU sekalian isi bensin. Lumayan banyak yang keluar lewat jalur arteri baru masuk lagi tol Cipali," ungkapnya.
Karena membawa balita, Dewi mengaku lebih memilih jalur non-tol yang tersedia banyak rumah makan dan toilet umum.
"Persoalannya kalau bawa anak-anak nanti lagi di tengah macet-macetan pengin buang hajat," tutur Dewi.
Akibat kemacetan yang dialaminya di masa mudik Lebaran tahun ini, ia berencana menggunakan transportasi kereta api pada tahun depan untuk menghindari macet.
Sementara, Putri Syahtari yang menemani suaminya pulang ke Semarang, merasakan kemacetan lebih dari 12 jam saat akan kembali ke Jakarta.
"Mau nangis, kapok banget jam 15.00 WIB keluar dari Semarang. Jam 23.00 WIB masih di KM 141 Cipali," kata Putri saat dihubungi, Jumat (6/5/2022).
Baca Juga: Ribuan Pemudik Bersepeda Motor dari Sumatera Mulai Kembali ke Jawa Lewat Pelabuhan Merak
Putri mengaku memantau kemacetan melalui aplikasi Google Maps, dan menunjukkan antrean kemacetan sepanjang 30 km.
Menurut dia, kemacetan terjadi akibat banyaknya pengendara yang beristirahat di pinggir tol.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : aceh.tribunnews.com