> >

Sudah Lebih dari 24 Jam, Kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek Tak Kunjung Terurai

Update | 28 Maret 2022, 22:02 WIB
Kondisi kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) pada Senin (28/3/2022) malam. Padahal sudah berlangsung sejak Minggu (27/3/2022) sore kemarin atau selama lebih dari 24 jam. (Sumber: KOMPAS TV/Adi Wahadi)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) tak kunjung terurai meski telah berlangsung selama lebih dari 24 jam dari Minggu (27/3/2022) sore hingga Senin (28/3/2022) malam.

Menurut laporan jurnalis KOMPAS TV, Adi Wahadi, antrean kendaraan mulai mengular sejak di KM 66 Jalan Tol Japek dari arah Bandung maupun Cirebon.

Kepadatan kendaraan terjadi di ruas jalan menuju ibu kota, lantaran banyak pemudik yang hendak kembali ke Jakarta setelah pulang ke kampung halaman menjelang bulan Ramadan tiba.

Ribuan kendaraan yang terjebak kemacetan itu pun hanya bisa bergerak dengan kecepatan rendah antara 20-40 km/jam.

Baca Juga: Awas! Mulai 1 April, Pengendara Ngebut di Atas 120 Km/Jam di Tol Bakal Kena Tilang

Selain peningkatan volume arus balik ke Jakarta, penyebab lain kemacetan di Tol Japek sejak Minggu (27/3/2022) kemarin itu karena adanya perbaikan beberapa ruas jalan.

Alasan tersebut juga telah dikonfirmasi oleh Kepala Departemen Marketing dan Komunikasi PT Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Tody Satria.

"Kepadatan kendaraan di Tol Japek dikarenakan beberapa hal yaitu volume lalu lintas dan adanya perkerjaan rekonstruksi," kata Tody, Senin, seperti dilansir Kompas.com.

Karenanya, Tody mengungkapkan, pihak Jasamarga telah melakukan sejumlah upaya untuk mengurai kemacetan itu.

Baca Juga: Rian D’masiv Terluka akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Situbondo Jawa Timur

Seperti pemberlakuakn sistem contraflow dari KM 62 hingga KM 47 pada pukul 08.55 WIB tadi, sehingga secara perlahan kepadatan lalu lintas di Tol Japek dapat teratasi.

"Setelah kondisi lalu lintas kembali normal, atas diskresi dari kepolisian, contraflow ditutup pada pukul 11.10 WIB," ujar Tody.

Sementara itu, menurut pengakuan salah seorang pegendara yang terjebak macet di Tol Japek pagi tadi, kepadatan lalu lintas tersebut membuat waktu tempuhnya menjadi lebih lama dua kali lipat.

"Macet parah, enggak (seperti) biasanya. Tadi juga (memilih) keluar di Karawang Timur, karena mau ke Karawang Barat tapi macet parah," kata Dodo (50), pengguna Jalan Tol Japek.

Dodo mengaku, perjalanannya dari Purwakarta menuju ke Karawang kali ini menghabiskan waktu hingga 1,5 jam, padahal biasanya hanya 40 menit.

"Iya biasanya (waktu tempuhnya hanya) 40 menit, tadi 1,5 jam. Itu juga karena keluar tol lewat jalan arteri," pungkasnya.

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU