Kecelakaan Maut di Rapak Balikpapan, Kenapa Sopir Tidak Menabrakkan Truk ke Kiri?
Peristiwa | 21 Januari 2022, 22:31 WIBDari data yang diterima, berdasarkan hasil koordinasi dengan Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Yusuf Sutejo diperoleh data korban hingga pukul 11.54 WIB korban tewas akibat kecelakaan maut tersebut berjumlah empat orang.
Seperti diketahui, sebelumnya polisi menuturkan bahwa kecelakaan tersebut mengakibatkan setidaknya ada 5 orang yang tewas.
"Meninggal dunia empat orang," demikian keterangan yang diterima KOMPAS.TV, Jumat.
Sementara itu tercatat satu orang satu orang tengah menjalani perawatan intensif karena kritis, dan 21 orang lainnya mengalami luka-luka.
"Kritis 1 orang, luka berat 4 orang, luka ringan 17 orang," lanjut keterangannya.
Baca Juga: Kengerian Kecelakaan Balikpapan: Suara Tabrakan Amat Keras hingga Korban Tergeletak di Tengah Jalan
Penyebab Kecelakaan di Rapak Balikpapan
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan berdasarkan keterangan sang sopir, MA, tabrakan terjadi karena pompa angin rem truk yang dikendarainya tidak berfungsi saat melintas di lampu merah Muara Rapak.
"Keterangan supir tuk tronton pompa angin rem tidak berfungsi sehingga menyebabkan terjadinya rem blong," kata Dedi dalam keterangan tertulis yang diterima KOMPAS TV, Jumat (21/1/2022).
Dedi menuturkan akibat rem blong tersebut, truk yang dikendarai MA kemudian menghantam sejumlah kendaraan yang tengah mengantre di lampu merah Muara Rapak tersebut. Kecelakaan maut ini juga telah merenggut korban jiwa.
Mabes Polri melalui Korps Lalu Lintas (Korlantas), kata Dedi, juga telah bergerak cepat untuk mendalami serta mengusut penyebab terjadinya peristiwa kecelakaan beruntun di Balikpapan.
Dia menyebut pihaknya telah menerjunkan tim traffic accident analysis (TAA) Korlantas Polri ke lokasi kecelakaan.
"Mabes Polri akan turunkan tim TAA (traffic accident analysis) Korlantas Polri ke TKP," ujarnya.
Tim tersebut, lanjut dia, nantinya akan memastikan penyebab utama dari terjadinya peristiwa kecelakaan tersebut.
"Untuk back up proses pembuktian secara ilmiah penyebab kecelakaan menonjol tersebut yang mengakibatkan saat ini 5 orang meninggal dunia dan 14 orang luka-luka," ungkapnya.
Pasca-kejadian itu kepolisian saat ini melakukan evakuasi terhadap para korban, berkoordinasi dengan BNPB dan dinas terkait, melakukan evakuasi kendaraan, olah tempat kejadian perkara (TKP), dan pendataan korban di rumah sakit.
Baca Juga: Balita Penumpang Ayla Merah Selamat dari Kecelakaan Maut Balikpapan, Orang Tua Luka Berat
Penulis : Hedi Basri Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV/kompas.com