Angin Kencang Terjang Temanggung dan Cirebon, Sejumlah Rumah Rusak
Peristiwa | 28 Desember 2021, 15:18 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Sebanyak sembilan unit rumah di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengalami kerusakan dengan tingkat berbeda akibat angin kencang, Senin (27/12/2021) siang.
Melalui keterangan tertulis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Selasa (28/12/2021), menyebut, dari sembilan rumah tersebut, dua di antaranya mengalami rusak berat.
“Bencana hidrometeorologi basah ini terjadi di Desa Jetis, Kecamatan Selopampang, Temanggung. Sebanyak 9 KK terdampak peristiwa tersebut,” Pelaksana Tugas (Plt) kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.
Baca Juga: Ferry KMP Layur Kandas Akibat Gelombang Dan Angin Kencang
“Serta kerusakan rumah warga dengan rincian rusak berat 2 unit dan rusak ringan 7 unit.”
Selain kerusakan rumah akibat angin kecang, beberapa pohon tumbang juga menimpa rumah maupun menutup akses jalan. Fenomena ini berlangsung bersamaan dengan turunnya hujan lebat.
Setelah kejadian, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung yang dibantu TNI, Polri, organisasi perangkat daerah terkait dan relawan membantu masyarakat yang rumahnya rusak.
Angin kencang bukan hanya terjadi di wilayah Kabupaten Temanggung saja. Peristiwa yang sama juga terjadi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Peristiwa yang disertai hujan dengan intensitas sedang hingga lebat tersebut berdampak pada 18 KK atau 62 jiwa.
“BPBD Kabupaten Cirebon menginformasikan insiden terjadi di Desa Kalimaro, Kecamatan Gebang. Sebanyak 17 unit rumah rusak ringan dan 1 lainnya rusak sedang.”
Tidak ada laporan korban luka-luka akibat bencana ini. Angin kencang juga menyebabkan jaringan listrik padam di kawasan terdampak.
Merespons kejadian ini, BPBD setempat telah berkoordinasi dengan perangkat desa dan melakukan kaji cepat di lapangan.
Baca Juga: Info Cuaca Hari Ini 27 Desember: 2 Wilayah di Jakarta Diguyur Hujan dan Angin Kencang
Petugas juga telah memotong ranting-ranting pohon untuk mengurangi risiko pohon tumbang.
Terkait gangguan listrik, pihak PLN telah melakukan upaya perbaikan jaringan dan hingga siang ini (28/12) jaringan listrik masih padam.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV