Gus Yahya: Terima Kasih Muktamirin Telah Terima Lamaran Kerja Saya
Muktamar nu | 24 Desember 2021, 11:38 WIBLAMPUNG, KOMPAS.TV - KH Yahya Cholil Staquf resmi terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam Muktamar Ke-34 NU di Lampung, Jumat (24/12/2021).
Usai perhitungan tahap kedua, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menyampaikan pidato pertamanya sebagai Ketua Umum PBNU periode 2021-2026.
Gus Yahya menyatakan terima kasih kepada guru, pendidik, dan ibu. Tak lupa, Gus Yahya juga menyampaikan terima kasih kepada para muktamirin atau peserta muktamar yang telah memberikan suara untuknya.
"Terima kasih kepada muktamirin, pengurus wilayah, dan pengurus cabang seluruh Indonesia yang telah menerima lamaran kerja saya," kata Gus Yahya seperti dikutip dalam program Breaking News KOMPAS TV, Jumat (24/12/2021).
Lebih lanjut, Gus Yahya menyatakan terima kasih kepada panitia penyelenggara dan seluruh pihak yang telah ikut menyukseskan Muktamar Ke-34 NU.
Baca Juga: Sah Jadi Ketua Umum PBNU, Ini Profil Gus Yahya Cholil Staquf
Ia juga menyebut bahwa dalam masa pimpinannya akan menerapkan kesepakatan untuk bekerja bersama-sama.
Gus Yahya berharap segala niat baik nantinya dapat memicu limpahan barokah dan pertolongan dari Maha Kuasa.
"Semoga segala niat baik kita dilihat oleh Allah SWT sebagai layak dan patut untuk dilimpahi barokah dan pertolongannya," ujarnya.
Gus Yahya berharap ke depan, NU dapat terus melangkah maju untuk mencapai cita-cita luhur baik untuk negara hingga peradaban manusia.
"Sehingga NU dapat terus melangkah maju untuk mengejar cita-cita luhur yang mulia bagi NU, bagi bangsa dan negara, NKRI, dan peradaban umat manusia," ujar dia.
Sebelumnya, Gus Yahya dalam dua tahap pemilihan calon Ketua PBNU.
Pada tahap pertama, Gus Yahya mengantongi suara 327. Sedangkan pada tahap kedua sebanyak 337 suara.
Pada pemungutan suara tahap kedua, Gus Yahya bersaing melawan petahana Ketua PBNU periode sebelumnya yakni Kiai Said Aqil Siroj.
Baca Juga: Inilah 9 Ahwa Terpilih Muktamar NU ke-34 Lampung, Ulama Khos yang Memilih Rais Aam PBNU
Penulis : Nurul Fitriana Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV