> >

Pesan Anak Trimah Saat Titipkan Ibunya ke Panti Jompo: Hati-hati, Mama yang Sabar Ya di Sini

Peristiwa | 2 November 2021, 13:47 WIB
Trimah (69) saat ditemui di Griya Lansia Husnul Khatimah, Wajak, Kabupaten Malang, Senin (1/11/2021). (Sumber: KOMPAS.COM/ANDI HARTIK)

MALANG, KOMPAS.TV - Seorang wanita lanjut usia atau lansia asal Magelang, Jawa Tengah, bernama Trimah masih ingat betul pesan anaknya ketika ia dititipkan ke panti jompo pada Rabu, 27 Oktober 2021.

Ketika itu, Trimah diantar oleh anaknya sendiri ke panti jompo Griya Lansia Husnul Khotimah di Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Baca Juga: Pengakuan Trimah yang Dititipkan Anaknya ke Panti Jompo: Bilangnya Pergi Dekat Ternyata ke Panti

Sebelum meninggalkan Trimah di panti jompo, anak-anaknya sempat berpesan kepada ibunya agar lebih hati-hati dan tabah selama berada di panti jompo tersebut.

"Mereka bilang, Ma, hati-hati, yang sabar ya, Mama sabar di sini. Saya bilang iya saja," kata

Trimah yang hanya bisa pasrah, seperti dikutip dari Kompas.com pada Selasa (2/11/2021).
Trimah mengaku tidak menyangka dirinya akan dititipkan ke panti jompo. Sebab, ia tidak pernah diberi tahu sebelumnya oleh anak-anaknya. 

Sebelum dititipkan ke panti jompo, Trimah menceritakan awalnya dirinya hanya akan diajak jalan-jalan sebentar dan tidak jauh. Belakangan diketahui oleh Trimah, ternyata perginya ke sebuah panti jompo.

Baca Juga: Enggan Dijemput Lagi Anaknya, Trimah: Di Sini Ada yang Ngerawat, Daripada Disia-siakan

"Pokoknya pergi yuk, tadinya bilang (perginya) dekat," ujar Trimah mengenang kembali saat hari dia dititipkan.

Trimah pun tak bisa menolak karena anak-anakya menginginkan dirinya berada di panti jompo tersebut. Meski kecewa dengan keputusan anak-anaknya, sebagai seorang ibu, Trimah mengaku tetap mendoakan yang terbaik kepada anak-anaknya.

Trimah mengaku memanjatkan doa kepada buah hatinya setiap saat. Ia berharap anaknya panjang umur dan murah rezeki.

"Supaya panjang umur, mudah rezeki, dimudahkan segala urusannya," katanya.

Baca Juga: Viral Bu Trimah Dibuang ke Panti Jompo, Ini Pesan Menohok Juragan 99 untuk Anak Si Ibu

Selain itu, Trimah juga berharap anak-anaknya masih ingat kepada ibunya meskipun dirinya kini berada di panti jompo.

"Mudah-mudahan saja dia (anak-anaknya) masih ingat punya orang tua," tutur Trimah yang suaranya bergetar ketika mengucapkan asa di dalam hatinya.

Setelah beberapa hari tinggal berada di panti jompo, Trimah mengaku tidak akan pulang meski dijemput oleh anaknya.

"Tidak mau udahan. Di sini saja ada yang merawat daripada disia-siakan," katanya.

Lebih lanjut, Trimah mengaku mempunyai tiga anak yang terdiri atas dua perempuan dan seorang laki-laki. 

Baca Juga: Kisah Nenek Trimah, Viral Dititipkan ke Panti Jompo hingga Dapat Perhiasan Mewah dari Juragan 99

Menurut dia, dua anaknya saat ini tinggal di Jakarta. Sedangkan seorang lainnya yang perempuan tinggal di Pekalongan, Jawa Tengah.

Trimah mengatakan, sempat tinggal bersama anaknya yang perempuan di Pekalongan. Kemudian, dia mengaku sempat pindah ke rumah anaknya yang lain di Jakarta.

Selama di ibu kota, Trimah tinggal di rumah kontrakan sampai masa kontraknya habis sebelum akhirnya dititipkan di Griya Lansia.

Trimah menuturkan, suami dari anaknya yang di Jakarta bekerja sebagai tukang ojek. Sedangkan anak laki-lakinya bekerja sebagai buruh sopir di Jakarta.

Baca Juga: Capaian Vaksinasi Covid-19 Lansia Masih Rendah, Kemenkes Beber Penyebabnya

Anak laki-lakinya, kata dia, baru terkena pemutusan hububgan kerja (PHK) akibat pandemi Covid-19. Adapun suami dari anaknya yang di Pekalongan juga bekerja sebagai sopir.

Semetara itu, penanggung jawab Griya Lansia Husnul Khatimah, Nur Hadi Rahmat, mengatakan jumlah penghuni di panti tersebut sebanyak 58 orang.

Dari jumlah itu, terdapat tiga orang yang merupakan titipan dari anaknya. Mereka antara lain Trimah, Sutiyo asal Jombang, dan Martiin asal Sidoarjo.

"Tiga orang yang dititipkan oleh anaknya. Sisanya diantar relawan-relawan kita dan diantar Dinsos," kata Nur Hadi.

Baca Juga: Sudinsos Jakpus Bakal Kirim Manusia Silver ke Panti Sosial

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas.com


TERBARU