> >

Curah Hujan di Kota Yogyakarta Tercatat Tinggi, BPBD Pastikan 16 EWS di Aliran Sungai Bekerja Baik

Peristiwa | 31 Oktober 2021, 17:03 WIB
Ilustrasi: Antisipasi bencana hidrometeorologi yang diakibatkan La Nina, Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Kota Yogyakarta pastikan pihaknya telah siap menghadapi berbagai potensi bencana. (Sumber: scroll.in)

Selain itu juga, kata Nur, pemerintah Kota Yogyakarta juga telah siap dengan potensi bencana yang akan terjadi tidak hanya menggunakan EWS melainkan juga menggunakan CCTV guna memantau debit air.

"CCTV (untuk memantau debit air) juga masih jalan. Itu bagiannya Kominfo, dan dipastikan siap. Kemarin sempat rusak, tapi sudah diperbaiki semua, ya," tambahnya.

Selain itu, BPBD juga sudah melakukan pengecekan terhadap beberapa sarana penanggulangan bencana lain, seperti gergaji mesin, pompa air, armada bermotor, tali, hingga peralatan-peralatan komunikasi via udara. 

"Kita monitoring terus. Kemarin sempat hujan deras kan, beberapa kali ada kejadian pohon tumbang, meski kecil ya, dan bisa diatasi. Sementara masih terkendali kok, kejadian-kejadian itu, bisa segera terselesaikan," tambahnya. 

"Intinya, kita tetap siaga. Dari sisi peralatan, personel, dan pemantauan cuaca. Termasuk juga, dengan menghadirkan ketahanan masyarakat tingkat wilayah," lanjut Nur.

Baca Juga: Kepala BNPB Minta 4 Provinsi Ini Waspada Dampak La Nina

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Gading-Persada

Sumber : TribunJogja


TERBARU