> >

Pemilik Anjing Bernama Canon Minta Maaf: Saya Tidak akan Mempermasalahkan Lagi

Peristiwa | 28 Oktober 2021, 00:27 WIB
Tangkapan layar rekaman Satpol PP Aceh Singkil menangkap seekor anjing di sekitar tempat wisata di Pulau Banyak. Anjing itu belakangan diketahui mati. (Sumber: Instagram/rosayeoh)

ACEH, KOMPAS.TV - Willy, pengelola Kimo Resort yang juga pemilik anjing bernama Canon akhirnya buka suara terkait kematian hewan peliharaannya setelah diamankan Satpol PP Aceh Singkil beberapa waktu lalu.

Dalam pernyataannya melalui sebuah video, Willy meminta maaf kepada masyarakat, khususnya yang berada di Aceh Singkil, karena telah membuat kegaduhan atas peristiwa kematian hewan peliharaannya.

Baca Juga: Kontroversi Kematian Anjing Canon, Animals Hope Shelter Minta Keadilan

"Saya mohon maaf kepada warga Aceh Singkil atas kegaduhan yang terjadi,” kata Willy dalam keterangannya yang dikutip pada Rabu (27/10/2021).

Willy mengaku tidak akan mempermasalahkan lagi kematian anjing peliharaannya yang mati saat dilakukan penertiban.

“Kematian hewan peliharaan kami setelah kegiatan penertiban yang terjadi, saya pribadi tidak akan mempermasalahkan lagi atas apa yang terjadi,” ujarnya.

“Karena sejatinya kehidupan dan kematian merupakan sebuah kepastian dari Tuhan yang Maha Esa yang kita tidak dapat mengetahui dan menolaknya.”

Baca Juga: Dispar Aceh ke Animal Defender Indonesia: Bagus Canon yang Mati, Bukan Dia

Bila ada pihak-pihak yang masih mempermasalahkan kematian Canon, kata Willy, hal itu merupakan bukan lagi tanggung jawabnya. Ia menyatakan telah lepas daripersoalan itu.

"Jikapun ada pihak-pihak yang keberatan dan menganggap itu sebuah masalah bukanlah berdasar dari keinginan ataupun petunjuk saya pribadi,” ucapnya.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU