> >

Pelaku Jambret HP Pesepeda di Sudirman Dibekuk Polisi, Begini Modus Operandinya

Kriminal | 27 Oktober 2021, 15:33 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak kepolisian berhasil menangkap salah satu pelaku penjambretan terhadap pesepeda di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan.

Aksi penjambretan yang terjadi pada Jumat (21/10/2021) kemarin ini juga sempat viral di media sosial.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus pihaknya telah menangkap pelaku penjambretan yang berinisial ABL. 

"Tersangka yang kita amankan adalah ABL, ini jokinya," kata Yusri dalam keterangan pers yang disiarkan YouTube Kompas.TV, Rabu (27/10/2021). 

Yusri kemudian menuturkan pihaknya juga tengah melakukan pengejaran terhadap rekan ABL yang bertindak sebagai eksekutor dalam penjambretan handphone (HP) pesepeda di Jalan Sudirman tersebut.

"Sementara eksekutornya masih kita lakukan pengejaran, tapi identitasnya sudah kita ketahui," ujarnya. 

Lebih lanjut, Yusri menjelaskan terkait modus pelaku dalam melakukan penjambretan yang kerap menyasar pesepeda. 

Menurut penjelasannya, para pelaku beraksi saat pagi hari. Mereka akan berpatroli dan mulai membuntuti calon korban dari belakang. 

"Modusnya, mereka melakukan patroli di jam-jam pagi, sekitar pukul 06.00 WIB. Cek mana calon-calon korban yang lalai pada saat itu, kemudian pelaku merebut barang berharga milik korban," ungkap Yusri. 

Baca Juga: Dua Penjambret Tewas Ditabrak Mobil Korban di Tebet, Begini Kronologinya

Dia menambahkan, dalam menjalankan aksinya, para pelaku kerap menyasar pesepa atau warga yang tengah jogging.

"Sasarannya merupakan pesepeda atau warga yang tengah jogging yang biasanya lalai saat memegang atau menyimpan handphone-nya," tegasnya. 

Lantaran rawan jambret, Yusri kemudian mengimbau agar pesepeda atau warga yang tengah melakukan olahraga dapat mengamankan barang berharganya dengan baik. Dan hindari memainkan ponsel saat berolahraga. Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi.

"Sekali lagi kami mengingatkan kepada masyarakat dan komunitas sepeda untuk dapat benar-benar menjaga barang berharganya, jangan membuat kesempatan bagi pelaku melakukan tindak pidana," tegasnya. 

"Caranya kita amankan betul-betul barang berharga saat olahraga, jangan gampang mengeluarkan handphone saat olahraga dengan budaya selfie-selfie di jalan. Ini yang bisa mengundang pelaku melakukan kejahatan," lanjutnya. 

Diberitakan sebelumnya, viral sebuah video pejambretan yang terekam oleh kamera dari seorang pesepeda lain.

Korban adalah seorang road biker yang sedang gowes di Jalan Sudirman, Jakarta Selatan.

Dalam video itu, terlihat road bikers sedang gowes bersama rombongannya.Tiba-tiba dari samping kiri, pelaku mendekati korban dengan sepeda motornya, kemudian menyambar handphone yang disimpan di kantong baju bagian belakang korban.

Aksi jambret Handphone terhadap pesepeda itu terjadi pada pagi hari di bawah flyover Bendungan Hilir (Benhil) pada 21 Oktober 2021. Pelaku jambret berjumlah dua orang. 

Setelah kejadian, korban langsung melapor kepada pihak kepolisian. Satu hari berselang, polisi berhasil meringkus salah satu pelaku penjambretan.

Baca Juga: 2 Pelaku Jambret Tewas Ditabrak Mobil Milik Korban

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU