Ribuan Warga Ikuti Prosesi Pemakaman Habib Saggaf Aljufri, Gubernur dan Wali Kota juga Hadir
Peristiwa | 4 Agustus 2021, 19:35 WIB"Beliau mengucapkan tiga kalimat yang membuat saya bergetar. Beliau di saat-saat kritis, beliau berteriak memanggil neneknya, Habib Idrus bin Salim Aljufri (Guru Tua),” tutur Habib Ali Hasan.
Baca Juga: Said Aqil Siradj: Tolong Saya Dibantu Menyadarkan Kiai yang Tidak Percaya Covid-19 dan Vaksin
“Beliau mengatakan, 'Ya, Habib Idrus, saya sudah menjalankan amanatmu, ya, Habib Idrus, saya sudah menjalankan amanah'. Tiga kali Habib Saggaf mengucapkan itu," imbuhnya.
Usai mendengar hal itu, Habib Ali Hasan yakin bahwa Habib Saggaf akan wafat.
"Saya akan berpisah dengan beliau. Sejak sakit, berkali-kali beliau masuk rumah sakit, diopname di Jakarta, beliau tidak pernah mengucapkan kalimat ini. Kecuali sakit yang terakhir ini," beber Habib Ali Hasan.
Habib Ali Hasan bersaksi, Habib Saggaf semasa hidup menegakkan ajaran agama sesuai petunjuk kakeknya.
"Beliau dengan tabah, sabar, menjalankan amanah Habib Idrus bin Salim Aljufri (Guru Tua)" kata Ali Hasan.
Habib Saggaf lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 17 Agustus 1937. Beliau belajar di Universitas Al-Jazair Kairo, Mesir, pada 1959 hingga meraih gelar sarjana pada 1963.
Kemudian, beliau melanjutkan pendidikan strata kedua di Universitas Al-Jazair hingga lulus pada 1967.
Beliau meninggal dunia pada Selasa (3/8/2021) sekitar pukul 15.50 WIB di Rumah Sakit Al Khairaat.
Baca Juga: Kominfo Telusuri NIK KTP Warga Bekasi yang Dipakai WNA untuk Dapat Vaksinasi Covid-19
Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV/Antara