> >

Akhir Kisah Kopengga Enumbi, Anggota KKB yang Serang Pos Polisi dan Rampas 8 Pucuk Senpi

Peristiwa | 4 Agustus 2021, 14:04 WIB
Ilustrasi sejumlah anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua tampak membawa senjata. (Sumber: Istimewa via TribunPapua.)

PAPUA, KOMPAS.TV - Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua bernama Kopengga Enumbi Alias Yamu Enumbi tewas ditembak mati pasukan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi.

Buronan berusia 28 tahun itu ditembak mati di kampung Puncak Senyum Distrik Irimuli, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, pada Selasa (3/8/2021).

Baca Juga: Rekam Jejak Anggota KKB Osimin Wenda, Serang Tito Karnavian hingga Bunuh Kapolsek Prime

"Yang bersangkutan saat ditangkap melakukan perlawanan hingga ditembak dan meninggal di TKP," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal, dikutip dari Antara, Rabu (4/8/2021).

Dari laporan yang diterima, Kamal menjelaskan, Kopengga Enumbi merupakan target yang masuk dalam daftar pencarian orang atau DPO.

Kopengga Enumbi masuk DPO Ditkrimum Polda Papua sejak 5 Desember 2018 karena terlibat dalam penyerangan Pos Polisi Kulirik pada 4 Januari 2014.

Baca Juga: Polda Papua Panggil Ketua DPRD Tolikara Buntut Dugaan Pasok Senjata untuk KKB Numbuk Telenggen

Diketahui, dalam penyerangan yang dilakukannya, Kopengga Enumbi berhasil membawa kabur delapan pucuk senjata api atau senpi.

"Kopengga Enumbi alias Tamu Enumbi merupakan adik kandung dari Lerimayu Enumbi KKB Yambi," ucap Kamal.

Selama buron, Kamal menambahkan, Kopengga Enumbi masih terus aktif dalam kelompok bersenjata tersebut.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU