> >

Era Anies Baswedan, Pemprov DKI Raih WTP 4 Kali Berturut-turut dari BPK

Peristiwa | 1 Juni 2021, 11:21 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Sumber: KOMPAS/ TOTOK WIJAYANTO)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berhasil mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pengawas Keuangan (BPK).

Predikat WTP merupakan yang keempat kalinya secara berturut-turut yang diraih DKI dibawah kepemimpinan Anies Baswedan. 

Sebagai informasi, opini WTP ini diberikan BPK atas laporan keuangan pemerintah daerah DKI Jakarta tahun 2020.

Menanggapi hal ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa bersyukur atas pencapaian tersebut. 

"Alhamdulillah. Opini ini merupakan tertinggi yang telah dilakukan Pemprov DKI. Opini WTP ini merupakan opini keempat kalinya secara berturut-turut," kata Anies Baswedan, Senin (31/5/2021).

Baca Juga: BPK Periksa Laporan Keuangan, Empat Pemerintah Daerah di Kalbar Raih Predikat WTP

Dalam kesempatan itu, dia juga mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi BPK RI yang telah membimbing proses pelaporan.

"Masa pemeriksaan ini dilakukan dalam masa Covid-19. Izinkan kami sekali lagi apresiasi kepada BPK RI," ungkap Anies.

Meski berharap raihan WTP ini dapat terus dipertahankan oleh DKI Jakarta, namun Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengaku jika  perolehan WTP bukan tujuan akhir.

"Oleh karena itu, upaya peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan akan terus dilaksanakan dan ditingkatkan pada tahun ini dan tahun-tahun mendatang," jelas Anies.

Baca Juga: Bupati Nganjuk Pernah Enam Kali Raih Penghargaan WTP dari Kementerian Keuangan

Anies juga menganggap WTP merupakan hal yang biasa dan merupakan sebuah kewajaran.

Mengingat, menurut dia jika pengelolaan keuangan berjalan dengan aturan yang berlaku, maka sudah semestinya setiap laporan keuangan daerah mendapat WTP.

"Sekarang ke depan mendapatkan WTP adalah normal, adalah wajar dan itu kita akan terus jaga terus menerus," tegas Anies. 

Diketahui, Pemprov DKI telah meraih predikat tertinggi dalam pemeriksaan BPK dari tahun 2017, 2018, 2019 dan tahun 2020. 

Baca Juga: Anies Minta Warga Setop Merokok Karena Alasan Ini

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU