> >

KKB Lekagak Telenggen Disebut Telah Menyiapkan Lokasi Perang, Ini Respons Kapolda Papua

Peristiwa | 28 Mei 2021, 02:38 WIB
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan sumber pendanaan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berasal dai tambang-tambang emas ilegal di Papua. (Sumber: KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)

PAPUA, KOMPAS.TV - Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri, angkat bicara terkait pernyataan salah satu pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Lekagak Telenggen, yang disebut telah menyiapkan lokasi perang dengan TNI-Polri.

Seperti diketahui, Lekagak Telenggen merupakan pimpinan KKB yang saat ini bermarkas di Kampung Makki, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua.

Baca Juga: TNI-Polri Merangsek ke Lokasi Markas KKB Lekagak Telenggen, Kapolda Papua: Saya Harap Dia Menyerah

Meski begitu, Fakhiri tidak ingin menanggapi tantangan perang yang dikeluarkan Lekagak Telenggen tersebut.

Menurut Fakhiri, saat ini Polri dan TNI telah mengubah pola dalam penangangan KKB di Papua. Fakhiri menyebut, aparat keamanan lebih mengedepankan pola persuasif.

Keputusan megubah pola pendekatan itu diambil setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto berkunjung ke Papua.

Baca Juga: 6 Kawanan KKB Berkumpul di Puncak, Kapolda Papua: Ada 150 Anggota Aktif yang Pegang 70 Senjata

Selama di Papua, Panglima TNI dan Kapolri mengunjungi pasukan baik TNI dan Polri yang bertugas di wilayah tersebut.

Selain itu, keduanya juga bertemu dengan tokoh masyarakat setempat dan sejumlah kepala daerah di wilayah pegunungan tengah Papua.

"Kita masih mau berkomunikasi dengan dia, kalau dia turun saya dengan bapak Pangdam akan jemput dan perlakukan dia sebagaimana warga negara lainnya," kata Fakhiri di Jayapura, Kamis (27/5/2021).

Baca Juga: Presiden Jokowi Singgung Berbagai Program Tak Jelas: Bangun Pelabuhan tapi Tak Ada Akses, Apa-apaan

Fakhiri mengakui memang aparat keamanan sampai saat ini belum pernah mencoba menjalin komunikasi dengan pimpinan KKB.

Namun, ke depan upaya itu akan coba dirintis dalam beberapa waktu terakhir. Fakhiri ingin penyelesaian masalah dengan KKB tak menyisakan dendam.

"Kita berharap ada hal saling menguntungkan. Selama ini kan belum dicoba, saya berharap semua masyarakat yang mencintai Tanah Papua ini damai mari satu hati," ujar dia.

Baca Juga: 1 Anggota KKB Papua Kelompok Terinus Enumbi Ditangkap

Sementara itu, juru bicara TPNPB Sebby Sambom melalui keterangan tertulisnya mengatakan Lekagak Telenggen bersama anggotanya telah menyiapkan lokasi perang di wilayah Muara Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak.

"Ingat bahwa lapangan perang militer TPNPB-OPM sudah ditempatkan di muara Kabupaten Puncak, itu pun sampai detik ini pasukan TNI/Polri belum masuk area perang," ujar Seby.

Seby menegaskan, sampai saat ini Lekagak Telenggen dan kelompoknya belum keluar dari Kabupaten Puncak.

Baca Juga: Ini Peran Anggota KKB Papua Anak Buah Terinus Enumbi yang Ditangkap Satgas Nemangkawi di Puncak Jaya

"Lekagak mereka ada tunggu TNI-Polri di muara itu, TNI-Polri boleh masuk perang lawan pasukan TPNPB," tutur Sebby.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU