> >

Cegah Lonjakan Pengunjung, Anies Baswedan: Jam Tutup Pasar Tanah Abang akan Dibagi Dua

Peristiwa | 2 Mei 2021, 18:25 WIB
Sejumlah pengunjung berdesakan untuk masuk ke Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (2/5/2021). (Sumber: KOMPAS.com/Tria Sutrisna)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk menerapkan sistem buka-tutup di Pasar Tanah Abang, jakarta Pusat.

Hal ini bertujuan agar pengunjung maupun penjual tidak keluar pada waktu yang bersamaan.

"Jadi mulai sore ini penutupan pasar akan dibagi, ada yang tutup jam 4 (16.00 WIB) dan ada yang tutup jam 5 (17.00 WIB). Ini untuk menghindari (pengunjung) keluar bersamaan," kata Anies Baswedan di Pasar Tanah Abang, Minggu (2/5/2021). 

Menurut Anies, meski para pengunjung datang ke Pasar Tanah Abang di waktu yang berbeda, banyak dari mereka pulang di waktu yang sama. 

"Situasi di pasar ini jam kedatangan orang berbeda-beda, ada yang datang pagi atau siang. Namun jam pulangnya bersamaan, begitu  pasar tutup semuanya pulang secara bersamaan," jelasnya.

Baca Juga: Pengunjung Naik 2 Kali Lipat, Anies Baswedan Terjunkan 2.500 Personel untuk Jaga Pasar Tanah Abang

Adapun kebijakan ini menyusul terjadi lonjakan pengunjung di pusat grosir terbesar di Asia Tenggara tersebut.

Di hari biasanya Pasar Tanah Abang hanya dikunjungi sekitar 35 ribu orang, namun pada Sabtu (1/5/2021) jumlah pengunjung membludak menjadi 87 ribu orang.

Anies juga menerjukan 2.500 personel gabungan yang terdiri dari Polisi, TNI, dan Satpol PP untuk menjaga ketertiban di kawasan Pasar Tanah Abang.

Pengendalian juga akan dilakukan di sekitar Stasiun Tanah Abang, mengingat hampir separuh masyarakat yang mengunjungi kawasan Pasar Tanah Abang datang menggunakan kereta api.

"Hampir separuh dari mereka yang datang di kawasan ini menggunakan kereta api, kemarin yang menggunakan kereta api sekitar 45 ribu orang," jelas Anies.

Baca Juga: Terkait Kerumunan Pasar Tanah Abang, Gubernur Anies Lakukan Hal Ini

Anies mengaku sudah melakukan pembahasan dengan direktur PT KAI terkait kepadatan di Stasiun Tanah Abang yang disebabkan aktivitas ekonomi masyarakat di kawasan Pasar Tanah Abang.

"KCI akan melakukan penyesuaian jam operasi, detailnya akan diumumkan setelah pembahasan teknis tuntas," imbuhnya. 

Anies menuturkan mulai besok sore akan ada perubahan jadwal kereta KCI yang melintasi Stasiun Tanah Abang.

"Sore besok pukul 3 (15.00 WIB) sampai 7 (19.00 WIB) KCI tidak akan berhenti di Tanah Abang dan tidak akan mengangkut penumpang dari sana," kata Anies.

Baca Juga: Anies, Pangdam Jaya dan Kapolda Metro ke Pasar Tanah Abang, Cek Kerumunan!

"Nah detailnya nanti DAOP 1 bersmaa Dishub akan sampaikan bersama-sama secara lengkap," imbuhnya.

Sebagai gantinya, Pemprov DKI akan sediakan angkutan umum untuk mengantar pengunjung maupun pedagang di Tanah Abang ke beberapa stasiun-stasiun terdekat.

"Untuk alternatif Pemprov sediakan bus TransJakarta yang akan beroperasi dari Jalan Jati Baru angkut penumpang menuju stasiun lain. Jadi para penumpang bagi yang akan menggunakan, bagi pedagang yang perlu kendaraan umum, bisa difasilitasi," katanya.

Baca Juga: Antisipasi Kepadatan Pasar Tanah Abang, PT KAI Lakukan Penyesuaian Jadwal KRL

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU