> >

Ekspor 200 Ton Zirkon ke China Dihentikan, Diduga Banyak Kandungan Mineral Lain

Peristiwa | 5 April 2021, 14:08 WIB
Muatan zirkon pada 8 kontainer yang akan diekspor ke China Tertahan di Pelabuhan Pangkalbalam, Pangkalpinang Bangka Belitung (Babel). (Sumber: Bangkapos.com/Anthoni Ramli)

Batu mineral itu dianggkut dari salah satu gudang yang berada di RT 01 Dusun, Desa Pagarawan, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka.

Baca Juga: Proyek Smelter Lambat, Kementerian ESDM Tegur Freeport Indonesia

Padahal sebelumnya, 8 kontainer berisi 200 ton zirkon ini telah dimuat ke atas kapal KM Trans Jaya dan akan dikirim ke Fujian China.

Namun, Sabtu (3/4/2021) malam, pihak KSOP meminta 8 kontainer yang telah dimuat ke atas kapal tersebut kembali diturunkan untuk dilakukan pemeriksaan dokumen dan material muatan oleh Pihak Bea Cukai dan ESDM.

"Kontainer bermuatan zirkon itu tadinya memang sudah naik di atas kapal, cuma tadi malem kami  diperintahkan Pak Gubernur untuk menurukan kontainer itu agar dicek kembali," ujar Plt kepala KSOP kelas IV Pangkalbalam, Harlansyah.

Menurut Harlansyah, saat ini 8 kontainer bermuatan zirkon tersebut, masih ditahan di area pelabuhan Pangkalbalam. Sementara, kapal Trans Jaya, berlabuh di Amang Ular.

"Kalau kontainer kontainernya masih di pelabuhan, kalau kapalnya masih berlabuh di Perairan Amang Ular, " jelasnya.

Sementara Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen (Pol) Anang Syarif Hidayat, telah meminta Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) untuk melakukan pengecakan terkait wacana ekspor zirkon tersebut.

"Sudah, akan dilakukan pengecekan," ujar Kapolda.

Baca Juga: 32 Narapidana Dapat Remisi Khusus di Hari Raya Imlek, Terbanyak di Bangka Belitung

Penulis : Fadhilah Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU