Diwarnai Kejar-kejaran, Pengacara Terlibat Kasus Pembunuhan Ditangkap Usai Buron 4 Tahun
Kriminal | 21 Oktober 2020, 20:11 WIB"Kasus pengeroyokan tersebut, dua orang menjadi korban dan enam orang menjadi pelaku. Salah satu korban meninggal dunia sedangkan satunya mengalami luka," ujar dia.
Menurut Bahtera, pengeroyokan yang menewaskan Frengky Beis melibatkan enam pelaku. Selain AT, kelima pelaku lainnya antara lain CL, DB, YT, NDT dan UL.
Menurut Bahtera, setelah kejadian pengeroyokan yang menewaskan korban Frengky Beis, polisi langsung mengamankan dua orang yakni NDT dan UL. Sedangkan CL, DB, YT termasuk AT melarikan diri.
Baca Juga: Presiden Filipina Rodrigo Duterte Siap Dituntut Atas Pembunuhan Dalam Perang Narkoba
"Dua orang pelaku yang telah ditangkap itu sudah divonis penjara dan menjalani hukuman," kata dia.
Pelaku AT bersama tiga orang lainnya telah dipanggil polisi sebanyak dua kali, namun mereka tidak memenuhi panggilan itu.
Selanjutnya, pada bulan April 2016, polisi menyatakan AT, CL, DB dan YT dalam daftar pencarian orang (DPO).
"YT sudah ditangkap, sedangkan tiga lainnya masih buron, sehingga kita masih lakukan pengejaran," ujar dia.
Baca Juga: Mahfud MD Sebut TGPF Temukan Fakta Keterlibatan Aparat Soal Terbunuhnya Pendeta Yeremia Zanambani
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV