Imam Masjid yang Dibacok Akhirnya Meninggal, Pelaku Tersinggung Diminta Kunci Kotak Amal
Kriminal | 14 September 2020, 21:38 WIBKAYUAGUNG, KOMPAS.TV - Imam masjid, Muhammad Arif (61), akhirnya meninggal dunia, Senin (14/9/2020).
Dia menjadi korban penganiayaan oleh jemaahnya sendiri di Kelurahan Tanjung Rancing, Kecamatan Kota Kayuagung, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Arif dibacok saat sedang memimpin shalat magrib berjemaah di Masjid Nurul Iman, tak jauh dari rumahnya. Ia pun mengalami luka akibat benda tajam di wajah dan punggungnya.
Baca Juga: Gara Gara Tersinggung, Imam Masjid Dibacok Saat Pimpin Salat
Almarhum meninggal setelah dirawat selama 3 hari di salah satu rumah sakit di Palembang. Almarhum
Rumah Arif tampak ramai oleh warga yang ingin melayat. Sejumlah karangan bunga sebagai bentuk dukacita juga sudah terpajang di depah rumah almarhum.
Menurut informasi, jenazah tidak akan disemayamkan di rumah duka, tapi dari rumah sakit di Palembang langsung dibawa ke Desa Tanjung Laut, Kecamatan Tanjung Lubuk, Ogan Komering Ilir, yang merupakan desa asal Arif.
Baca Juga: Kronologi Imam Masjid Dibacok Jemaahnya Saat Pimpin Shalat Maghrib, Awalnya Gara-gara Kotak Amal
Motif Penyerangan
Kapolres Ogan Komering Ilir AKBP Alamsyah Pelupessy mengatakan, pria berinsial M yang menjadi pelaku penyerangan saat ini sudah berada di ruang tahanan Mapolsek Kayuagung guna menjalani pemeriksaan.
Penulis : fadhilah
Sumber : Kompas TV