> >

Veddriq Leonardo Kaget Keluarga dari Pontianak Sambut Kepulangannya di Bandara Soetta

Sports | 14 Agustus 2024, 07:40 WIB
Peraih medali emas Veddriq Leonardo dari Indonesia berpose setelah memenangkan final kecepatan putra dalam kompetisi panjat tebing Olimpiade Musim Panas 2024, Kamis, 8 Agustus 2024, di Le Bourget, Prancis. (Sumber: AP/Tsvangirayi Mukwazhi)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Atlet panjat tebing Indonesia, Veddriq Leonardo, kembali ke tanah air dengan membawa medali emas Olimpiade Paris 2024. Kedatangannya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, pada Selasa (13/8/2024) tengah malam, disambut hangat oleh keluarga dan pejabat olahraga Indonesia.

Veddriq mengaku terkejut dengan kehadiran keluarganya di bandara. "Ya saya senang dan kaget juga, soalnya baru tahu ada keluarga juga ikut menyambut di bandara," ujarnya dikutip dari Antara. Keluarganya yang sebelumnya berada di Pontianak, Kalimantan Barat, sengaja datang untuk memberikan kejutan.

Atlet kelahiran Pontianak 27 tahun silam ini menyatakan bahwa medali emas Olimpiade Paris sangat berkesan baginya. Ia mengungkapkan bahwa persiapan untuk prestasi ini telah dimulai sejak empat tahun lalu melalui pemusatan latihan nasional (pelatnas).

Veddriq menggambarkan pertandingan di Paris sebagai pengalaman yang sangat mengesankan dan menantang. Mulai dari kualifikasi, babak penyisihan unggulan, eliminasi, hingga final, semuanya berlangsung ketat dan menguras tenaga serta pikiran.

Baca Juga: Lika-Liku Rizki Juniansyah sebelum Raih Medali Emas Olimpiade 2024: Sempat Kecelakaan dan Operasi

Ia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Indonesia atas doa dan dukungan yang diberikan selama Olimpiade.

Bersama Veddriq, atlet angkat besi peraih emas Rizki Juniansyah juga tiba di tanah air. Mereka pulang bersama sejumlah atlet Indonesia lainnya, termasuk Desak Made Rita Kusuma Dewi, Rajiah Sallsabillah, dan Rahmad Adi Mulyono dari cabang panjat tebing, serta atlet angkat besi Nurul Akmal.

Sebelum kembali ke Indonesia, Rizki dan Veddriq mewakili Indonesia pada upacara penutupan Olimpiade Paris 2024 yang berlangsung Senin (12/8) dini hari WIB.

Rizki Juniansyah, yang mencatatkan sejarah sebagai atlet angkat besi pertama Indonesia peraih medali emas Olimpiade, ditunjuk sebagai pembawa bendera dalam defile upacara penutupan.

Kontingen Merah Putih yang hadir dalam upacara penutupan berjumlah 15 orang. Selain atlet, hadir pula perwakilan CdM Arkan Lukman dan Zaenal Asikin, Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (PB FPTI) Yenny Wahid, pelatih panjat tebing Triyanto Budi Santosa, dan pelatih angkat besi Triyatno.

Penulis : Danang Suryo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU