> >

Shin Tae-yong Optimistis soal Masa Depan Sepak Bola Indonesia

Sepak bola | 11 Mei 2024, 18:36 WIB
Pelatih Timnas U23 Indonesia, Shin Tae-yong, berbicara kepada media setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (11/5/2024). (Sumber: Tangkapan layar KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pelatih Timnas U23 Indonesia, Shin Tae-yong (STY), menunjukkan optimisme terhadap masa depan sepak bola Indonesia.

Ia yakin bahwa dengan skuad yang mumpuni dan dukungan penuh dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) serta masyarakat, sepak bola Tanah Air akan memiliki masa depan yang cerah.

"Untuk ke depannya, masa depan sepak bola Indonesia cerah, jadi pastinya akan bisa meraih lebih banyak prestasi yang lebih baik lagi," kata STY, Sabtu (11/5/2024), dikutip dari Antara. 

Ia juga mengapresiasi dukungan dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan para penggemar yang menonton langsung serta melakukan ‘nonton bareng’ atau nobar.

Baca Juga: Piala Asia U23 2024 Usai, Ini Target Shin Tae-Yong Selanjutnya untuk Timnas Indonesia

Menurutnya, dukungan tersebut menjadi motivasi tambahan bagi staf pelatih dan pemain untuk memberikan hasil maksimal, yang telah membawa mereka masuk ke empat besar (semifinal) Piala Asia U-23 di Qatar.

Mengenai persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua, STY mengungkapkan bahwa ia belum bisa menentukan target lebih jauh.

Namun, ia menegaskan bahwa semua orang dalam tim akan berusaha semaksimal mungkin dengan peluang yang ada.

"Kalau target yang terdekat tentunya persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua. Jadi itu dulu yang akan dicoba untuk diloloskan, sehingga step by step untuk target selanjutnya," ujar pelatih asal Korea Selatan itu.

Baca Juga: Shin Tae-yong Ungkap Kelebihan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia U23 2024, Apa Itu?

STY juga menekankan bahwa olahraga sepak bola membutuhkan proses dan tidak bisa diubah secara instan. Oleh karena itu, dukungan dari pemangku kepentingan terkait dan penggemar sangat diperlukan.

Dalam persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Duni bulan Juni mendatang, STY tidak berencana melakukan tur Eropa untuk mencari pemain baru untuk naturalisasi. Ia memilih untuk fokus dengan skuad yang ada dan bersiap untuk pertandingan yang akan datang.

Selama mengikuti Piala Asia U-23 di Qatar, timnas memiliki rekor tiga kali menang dan dua kali kalah sampai babak semifinal.

Namun, pada perebutan tempat ketiga, Indonesia harus menelan kekalahan dari Irak dengan skor 1-2.

Dalam usaha terakhir untuk tampil di Olimpiade Paris 2024, melalui laga play-off perwakilan Asia melawan Guinea dari Afrika, skuad Garuda Muda harus menelan pil pahit dengan kekalahan tipis 0-1.

Kekalahan ini membuat Garuda Muda harus mengubur mimpi untuk tampil di pesta olahraga multicabang terbesar di dunia itu pada Juli.

 

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU