JIS Resmi Jadi Venue Piala Dunia U17 2023, Kementerian PUPR Kebut Perbaikan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bakal mengebut perbaikan Jakarta International Stadium (JIS) yang resmi ditunjuk sebagai venue Piala Dunia U17 2023.

Menter PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan masih ada sejumlah perbaikan yang diperlukan di JIS agar siap digunakan di Piala Dunia U17 mendatang.

"Masih ada sejumlah pekerjaan lain (terkait JIS). Perbaikan akses jalan menuju stadion serta pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) menuju area parkir di Ancol (sepanjang 430 meter dan lebar 5 meter)," ungkap Basuki seusai menggelar rapat koordinasi bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Rabu (9/8/2023).

Basuki menambahkan, perbaikan JIS akan dikerjakan Pemprov DKI melalui Jakpro dan Kementerian PUPR.

Sedangkan untuk stadion-stadion Piala Dunia U17 lain, tidak diperlukan terlalu banyak persiapan karena sebelumnya sudah siap untuk digunakan di Piala Dunia U20 2023.

Stadion Si Jalak Harupat di Bandung dan Stadion Manahan di Solo juga baru saja menyelesaikan proses penjahitan rumput lapangan.

"Jalak Harupat dan Manahan Solo sudah selesai pitch stitching (proses menjahit rumput asli dengan rumput sintetis untuk memodifikasi kerapatan rumput)," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Menpora Dito Ariotedjo memastikan bahwa pembukaan Piala Dunia U17 2023 akan digelar di Jakarta International Stadium (JIS).

Menpora Dito bersama dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono baru saja mengadakan rapat terkait persiapan Piala Dunia U17 2023 di Kantor Kementerian PUPR.

Dalam pertemuan tersebut, Menpora Dito menjelaskan bahwa FIFA telah memberikan persetujuan untuk menyelenggarakan Piala Dunia U17 di empat stadion yang telah diajukan sebelumnya.

Baca Juga: Pembukaan Piala Dunia U17 2023 Dipastikan Digelar di JIS

Keempat stadion tersebut adalah Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), dan Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya).

“Ya tadi kami rapat perdana bersama PUPR dan juga Ketua Umum PSSI setelah FIFA sudah menyurvei dan memberikan hasilnya,” kata Menpora Dito saat ditemui di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (9/8/2023) dikutip dari Tribunnews.com.

“Tadi Ketum PSSI sudah menyampaikan kepada FIFA diputuskan di empat stadion yaitu JIS, lalu Manahan di Solo, Jawa Barat ada Si Jalak Harupat, dan Bung Tomo di Surabaya,” jelasnya.

"Tadi disampaikan ada beberapa renovasi kecil, khususnya di Jalak Harupat dan JIS. Kalau Manahan dan Bung Tomo relatif karena sudah dipersiapkan untuk U-20. Jadi sudah siap,” imbuhnya.

Berdasarkan hasil rapat tersebut, lanjut Menpora Dito, JIS dipastikan akan menjadi venue pembukaan Piala Dunia U17 2023.

Keputusan tersebut diambil karena JIS berada di Ibu Kota serta sesuai dengan arahan dari Presiden Joko Widodo.

“Ya sudah (pasti) untuk pembukaan dipastikan di JIS dan penutupan di Manahan Solo. Di Solo itu dari 16 besar sudah di sana,” terang Menpora Dito.

“Alasannya, pertama karena Jakarta, ya. Karena kami ingin tetap pembukaan di Jakarta, sesuai arahan Presiden," ujarnya.

"Dan kembali lagi, kami ingin dalam perhelatan dunia ini, menunjukkan stadion kita semakin banyak opsinya. Maka dari itu, dari PSSI sudah benar untuk memakai JIS di U17,” ucapnya.

Seperti yang diketahui, Indonesia ditunjuk FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U17 2023 menggantikan Peru.

Piala Dunia U17 yang bakal diikuti 24 negara itu akan dilangsungkan mulai 10 November 2023 hingga 2 Desember 2023. 

Baca Juga: Erick Thohir Buka Suara Terkait Rencana JIS Jadi Venue Pembukaan Piala Dunia U-17

 

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV