Lepas dari Sanksi Berat FIFA, Indonesia Harus Serius Lakukan Transformasi Sepak Bola Nasional
Sepak bola | 7 April 2023, 18:49 WIB"Jangan lupa dari keseluruhan pernyataan FIFA itu, bahwa FIFA ketika menjatuhkan sanksi ini juga akan me-review berapa lama Indonesia tidak boleh menggunakan dana bantuan itu, tergantung review FIFA terhadap proposal terkait transformasi. Itu poin yang saya pikir cukup diabaikan banyak orang," terangnya.
"Kan Pak Erick (Ketua PSSI Erick Thohir) datang membawa blueprint tentang perbaikan atau transformasi sepak bola Indonesia. Nah FIFA me-review blueprint yang dibawa Pak Erick Thohir ini dan kemudian akan memutuskan kapan dicabut sanksinya."
"Jadi harus sungguh-sungguh kita, ketika menyusun blueprint ini, tidak sekedar menjadi sebuah produk pemikiran. Tapi juga ketika disetujui oleh FIFA, serius mengimplementasikannya, serius mewujudkan program-programnya," ujarnya.
Seperti diketahui, Indonesia lepas dari sanksi berat FIFA setelah gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20.
Dalam pernyataan resminya, Kamis (6/4/2023) kemarin, FIFA mengatakan memberi sanksi administratif kepada Indonesia perihal program FIFA Forward.
"Presiden FIFA menjelaskan bahwa, setelah pertemuan minggu lalu, Administrasi FIFA, sebagai sanksi, untuk sementara merekomendasikan pembatasan penggunaan dana FIFA Forward sampai pemberitahuan lebih lanjut dan sekarang akan menilai secara menyeluruh rencana strategis yang telah disajikan hari ini sebelum mencabut sanksi ini," bunyi pernyataan FIFA.
"Pada saat yang sama, dia menegaskan kembali komitmen penuh FIFA untuk mendukung PSSI dalam proses transformasi penting ini dan akan memberikan bantuan yang diperlukan jika dibutuhkan," demikian pernyataan tersebut.
Baca Juga: Lepas dari Sanksi Berat FIFA, Timnas U22 Indonesia Dipastikan Bisa Tampil di SEA Games 2023
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV