> >

Piala Dunia U-20 Terancam Batal, Asprov PSSI Bali: Semuanya Bisa Hancur Berantakan

Sepak bola | 28 Maret 2023, 05:56 WIB
Logo resmi Piala Dunia U-20 2023 Indonesia. (Sumber: PSSI)

GIANYAR, KOMPAS.TV - Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Bali, Ketut Suardana mengatakan semua sektor akan hancur berantakan jika Piala Dunia U-20 2023 batal digelar di Indonesia. 

PSSI mengumumkan salah satu tahapan Piala Dunia U-20 2023, yakni acara drawing atau undian fase penyisihan grup resmi dibatalkan oleh FIFA. 

Drawing Piala Dunia U20 2023 sendiri dijadwalkan berlangsung di Bali pada 31 Maret mendatang. 

Namun, Gubernur Bali Wayan Koster menolak kehadiran Timnas Israel di di Piala Dunia U20 2023. Hal ini disebut PSSI sebagai salah satu penyebab FIFA membatalkan drawing di Bali.

Baca Juga: FIFA Batalkan 'Drawing' Piala Dunia U20 di Bali, PSSI: Terkait Penolakan Timnas Israel

Menilik Piala Dunia U20 2023 yang bergulir kurang dari dua bulan lagi, tepatnya 20 Mei mendatang, rumor pembatalan turnamen ini turut menyeruak. 

Terkait penolakan Timnas Israel ini, Ketut Suardana selaku Ketua Asprov PSSI menyebut sepak bola harus dipisahkan dari kepentingan politik, termasuk sikap politik luar negeri Indonesia yang menentang aneksasi Israel ke Palestina. 

“Urusan murni sepak bola saat dibawa ke ranah politik, itu yang membuat permasalahan menjadi pelik,” kata Ketut Suardana, Senin (27/3) dikutip dari Antara.

Baca Juga: Soal Polemik Timnas Israel di Piala Dunia U20, Mahfud MD: Bagi Bung Karno, Israel Itu Imperialis

Ia berharap seluruh pihak mencari solusi terbaik dan meyakinkan FIFA bahwa Piala Dunia U-20 Indonesia tidak terpengaruh gejolak politik. 

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU