Presiden Bola Voli Dunia Janjikan USD100 Ribu untuk Indonesia, Asalkan...
Kompas sport | 19 Maret 2023, 20:43 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Kabar baik bagi dunia bola voli Indonesia. Presiden Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) Ary da Silva Graca Filho menjanjikan dana capai USD100 ribu bagi Indonesia asalkan bisa menjadi tuan rumah piala dunia bola voli.
"Kami akan dukung perkembangan voli Indonesia salah satunya agar bisa jadi tuan rumah Piala Dunia voli, ada bantuan USD100 ribu," jelas Filho di sela-sela menyaksikan laga Grand Final Proliga 2023 antara Jakarta LavAni melawan Jakarta Bhayangkara Presisi di GOR Amongrogo Yogyakarta, Minggu (19/3/2023) petang.
Filho bersama jajarannya menyempatkan diri datang dan menyaksikan langsung partai grand final putra tersebut. Ia terkejut dengan tingginya antusias masyarakat Indonesia yang menyaksikan laga grand final.
Baca Juga: Tim Putri Bandung BJB Tanda Mata Pertahankan Gelar Juara Kompetisi Bola Voli Proliga 2023
"Saya sangat bahagia datang ke Indonesia dengan euforia-nya. Ini mencerminkan animo masyarakatnya dengan bola voli begitu besar, " ungkap dia.
Filho pun mengungkapkan keyakinannya bola voli Indonesia bisa tampil pada kejuaraan dunia dalam waktu dekat ini.
"Saya lihat ada kemajuan teknologi di sini, pemain pemain asing yang memperkuat tim juga punya kualitas dunia, paling tidak 5 tahun lagi (voli) Indonesia bisa tampil di kejuaraan dunia," jelasnya.
Baca Juga: Dear Volimania, Tak Ada Penjualan Online, Ini Cara Dapatkan Tiket Grandfinal Proliga 2023
Adapun Ketua Umum PP PBVSI Imam Sudjarwo mengaku bangga dengan kehadiran Presiden bola voli dunia yang berkenan menyaksikan Grand Final Proliga 2023.
"Kita harus bangga karena voli sekarang sudah dikemas dengan baik, ada sportainment-nya. Apalagi sekarang di Indonesia menjadi tontonan olahraga terbesar nomor dua di bawah sepak bola," sambung Imam pada kesempatan yang sama.
Maka dari itu, pensiunan Komjen Polisi tersebut memastikan gelaran Proliga musim-musim berikutnya akan terus berbenah dan lebih baik lagi.
"Sekarang timnya juga lebih banyak. Putra ada 8 tim, putri dengan 6 tim. Musim depan, putri akan tambah dua tim lagi, sudah ada LavAni yang mau turunkan tim putrinya, lalu ada RANS juga mau ikut," tandas dia.
Baca Juga: Grand Final Proliga 2023: Bandung Bank bjb Tandamata Juara di Bagian Putri, Borong 3 Gelar Lain
Hingga artikel ini ditayangkan, babak grand final masih berlangsung masuk set keempat dengan kedudukan sementara 1-2. Di mana juara bertahan Jakarta LavAni menang di set pertama 25-22 kemudian dibalas Jakarta Bhayangkara Presisi dengan skor serupa set kedua. Setelah itu, set ketiga tetap jadi milik Bhayangkara yang menang 24-26.
Adapun pada pertandingan sore hari tadi, tim Jakarta STIN BIN berhak meraih juara ketiga usai mengalahkan Surabaya BIN Samator tiga set langsung 31-29, 25-23, dan 25-18.
Penulis : Gading Persada Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV