> >

Kandas di All England 2023, Ragu-ragu Gregoria Dimanfaatkan Chen Yu Fei

Badminton | 18 Maret 2023, 09:28 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mencoba mengembalikan kok dalam laga semifinal melawan Han Yue (China) di babak semifinal Australian Open 2022, Sabtu (19/11/2022). (Sumber: PBSI)

BIRMINGHAM, KOMPAS.TV - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengalami kekalahan di babak perempat final All England 2023 melawan pebulu tangkis China, Chen Yufei.

Berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, pada Jumat (17/3/2023) kemarin, Gregoria kalah dalam dua gim langsung dengan skor 22-24 dan 21-23 dalam waktu 56 menit.

Sempat tertinggal di awal gim pertama Gregoria berhasil mengejar dan memimpin babak.

Namun, Chen Yufei, pemenang medali emas Olimpiade Tokyo 2020, tidak menyerah dan berhasil menyamakan kedudukan, lalu mengunci kemenangan di gim pertama.

Baca Juga: The Daddies Melaju ke Semifinal All England 2023 Lewat Drama Rubber Game, Ahsan Minta Maaf

Gim kedua berlangsung dengan tensi yang sama, di mana Gregoria berhasil memberikan perlawanan sengit.

Meski demikian, Chen Yufei kembali unggul dan mengakhiri gim kedua dengan kemenangan 21-23, melaju ke semifinal All England 2023.

"Saat adu reli, saya banyak ragu-ragu. Beberapa kali Chen Yu Fei lebih berani dengan senjata-senjatanya terutama di poin akhir dan memang dia terlihat lebih tenang," ungkap Gregoria dikutip dari situs PBSI, Sabtu (18/3).

Baca Juga: Rekap Hasil All England 2023: 3 Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal, Termasuk The Daddies

Gregoria mengungkapkan rasa syukurnya karena berhasil mencapai target memasuki babak perempat final. Ia juga mengungkapkan kebahagiaannya bisa bermain melawan Chen Yufei yang memiliki peringkat lebih tinggi.

Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU