> >

Cerita Erik ten Hag saat Makan Malam dengan Sir Alex Ferguson

Sepak bola | 22 Februari 2023, 21:30 WIB
Pelatih kepala Manchester United, Erik ten Hag, memegang jenggotnya di lapangan jelang pertandingan Liga Premier Inggris antara Leeds United dan Manchester United di Elland Road, Leeds, Inggris, Minggu, 12 Februari 2023. (Sumber: AP Photo/Jon Super)

MANCHESTER, KOMPAS.TV - Erik ten Hag menceritakan pengalamannya saat makan malam bersama manajer legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson. 

Dalam sebuah foto yang beredar luas di media sosial, Ten Hag dan Ferguson terlihat makan malam bersama di sebuah restoran di Wilmslow, Cheshire awal pekan ini. Keduanya pun tampak asik mengobrol. 

Jelang laga Man Utd vs Barcelona di leg kedua play-off Liga Europa, pelatih asal Belanda itu pun ditanya jurnalis bagaimana pertemuannya dengan Ferguson. 

Meski tidak menjelaskan secara rinci apa isi obrolan mereka, Ten Hag mengatakan bahwa dia sangat menikmati bisa berbincang dengan sosok yang punya sejarah besar di Old Trafford itu. 

“Ini masif. Saya selalu menikmatinya, berbicara dengan orang-orang yang memiliki banyak pengetahuan, banyak pengalaman,” kata Ten Hag dikutip dari laman resmi Manchester United. 

Baca Juga: Man Utd Gulung Leeds 2-0, Erik ten Hag Puji Marcus Rashford Setinggi Langit

"Dia ingin berbagi, dia ingin membantu, dia ingin mendukung."

“Anda merasa Manchester United adalah klubnya, dia merasa sangat berkomitmen. Dia ingin [melihat] bahwa kami baik-baik saja," ujarnya. 

Ten Hag pun menantikan untuk bisa kembali berbincang dengan Sir Alex Ferguson di kesempatan lain. 

"Itu adalah malam yang luar biasa dan saya menantikan malam berikutnya bersamanya," ucap mantan pelatih Ajax Amsterdam itu. 

Sebagai Direktur Klub, Sir Alex Ferguson – yang berusia 81 tahun pada bulan Desember – masih menjadi penonton setia Manchester United di kandang dan tandang, bahkan 10 tahun setelah pensiun sebagai manajer. 

Dia juga menyempatkan diri ke Spanyol untuk menonton leg pertama pertandingan play-off Liga Europe di Nou Camp pekan lalu. 

Dengan performa tim saat ini, Ten Hag diharapkan dapat mengembalikan hari-hari kejayaan klub, sama seperti saat Ferguson memimpin dulu.

Baca Juga: Manchester United dan Crystal Palace Didakwa FA usai Kericuhan di Laga Liga Inggris

Pelatih berusia 53 tahun itu pun memiliki kesempatan untuk memenangkan trofi pertamanya pada hari Minggu (26/2/2023) saat Manchester United menghadapi Newcastle United di final Carabao Cup yang akan dilangsungkan di Wembley.

Saat pertama kali bergabung ke Manchester United, Ten Hag pernah mengungkapkan bahwa dia sangat menghormati nama-nama besar di tim United di masa lalu.

Ia juga mengatakan bersedia mengambil pelajaran apa pun yang dia bisa dari bagaimana mereka mencapai begitu banyak kesuksesan. 

“Saya tahu sejarah Man United, saya tahu masa-masa besar dan penontonnya, getaran yang ada di sekitar Old Trafford,” kata Ten Hag pada wawancara media klub pertamanya Mei lalu .

“Saya menyaksikan mereka di masa-masa besar mereka, ketika Sir Alex Ferguson menjadi manajer, selama masa-masa yang sangat sukses ketika mereka memenangkan gelar dan mendominasi Eropa."

“Tapi, juga sebelum Sir Alex, Man United adalah klub yang sangat besar dan saya tahu nama-nama seperti Busby dan Charlton yang memberi Man United kehadiran ke dunia luar untuk menang, dan menang dengan cara yang spektakuler, menang sehingga mereka menghibur orang."

“Apa yang melekat pada saya adalah selalu ada budaya bertarung. Mereka berjuang bersama dan mereka mendapatkan kesuksesan," ujarnya.  

Baca Juga: Investor Qatar Siap Ajukan Tawaran untuk Beli Manchester United

 

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU