Lebih dari 30 Negara Tolak Atlet Rusia dan Belarusia Berlaga di Olimpiade Paris 2024
Sports | 21 Februari 2023, 18:55 WIB"Dengan prospek tank dari Inggris, Amerika Serikat dan mitra Eropa tiba di Ukraina selama beberapa minggu mendatang, dan Presiden Zelensky menyatakan keprihatinan serius bahwa serangan musim semi oleh Rusia sudah dekat, kami mendesak IOC untuk mempertimbangkan kembali posisinya," tegasnya.
Pernyataan itu sekaligus menegaskan bahwa "tidak ada alasan" untuk IOC membatalkan keputusannya tahun lalu yang melarang atlet Rusia dan Belarusia dari kompetisi.
Menurut kelompok tersebut, satu-satunya cara agar atlet dari Rusia dan Belarusia bisa kembali ke komunitas olahraga internasional adalah dengan negara mereka "mengakhiri perang yang mereka mulai".
Menanggapi pernyataan yang dikeluarkan kelompok negara tersebut, IOC mengatakan bahwa mereka akan mempertimbangkannya.
"Komite Olimpiade Internasional mencatat pernyataan menteri dan perwakilan senior dari 'kelompok kolektif negara'," bunyi pernyataan IOC.
"IOC menghargai pertanyaan konstruktif sehubungan dengan definisi netralitas atlet dengan paspor Rusia atau Belarusia, sambil mencatat bahwa masalah hak asasi manusia yang diungkapkan oleh dua pelapor khusus Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa belum dibahas dalam penyataan."
Berikut daftar Negara yang Menandatangani Pernyataan Menolak Rusia dan Belarusia di Olimpiade Paris 2024
-
Austria
-
Belgia
-
Kanada
-
Kroasia
-
Siprus
-
Republik Ceko
-
Denmark
-
Estonia
-
Finlandia
-
Perancis
-
Jerman
-
Yunani
-
Islandia
-
Irlandia
-
Italia
-
Jepang
-
Republik Korea
-
Latvia
-
Liechtenstein
-
Lithuania
-
Luksemburg
-
Malta
-
Belanda
-
Selandia Baru
-
Norway
-
Polandia
-
Portugal
-
Rumania
-
Slowakia
-
Slovenia
-
Spanyol
-
Swedia
-
Britania Raya
-
Amerika Serikat
Baca Juga: Atlet Rusia dan Belarusia Dipertimbangkan Bisa Ikut Olimpiade, Ukraina Sontak Caci IOC Bau Darah
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : BBC