Fary Djemy Francis Mundur sebagai Calon Ketua Umum PSSI
Sepak bola | 15 Februari 2023, 19:29 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Fary Djemy Francis memutuskan untuk mundur sebagai calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Tak hanya sebagai calon ketua umum, Fary memilih mundur dari pemilihan calon Wakil Ketua Umum dan anggota Exco PSSI.
Hal tersebut disampaikan Fary dalam konferensi persnya di Mall Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (15/2/2023), sehari sebelum Kongres Luar Biasa PSSI yang digelar Kamis (26/2/2023) besok di Shangrila Hotel, Sudirman, Jakarta Selatan.
Dalam konferensi pers yang juga dihadiri beberapa voter seperti Kalteng Putra, Jakarta United, dan Asprov NTT, pria berusia 55 tahun itu tetap peduli dengan sepak bola Indonesia meski mundur dari calon pengurus PSSI.
"Hari ini, Rabu, 15 Februari 2023, atau sehari menjelang Kongres Luar Biasa dimana hari penentuan masa depan sepakbola Indonesia, saya, Fary Djemi Francis, memutuskan saya mundur dari pencalonan Ketua Umum PSSI 2023-2027," kata Fary Djemy dikutip dari BolaSport.
"Saya juga mundur dari pencalonan Wakil Ketua Umum dan Exco PSSI," tambahnya.
"Saya mundur tapi hati saya tetap untuk sepak bola Indonesia," tegas Fary Djemy.
Usai mundur dari calon ketua umum PSSI, Fary Djemy memutuskan untuk mendukung Erick Thohir di KLB.
Ia yakin Erick Thohir akan menang dalam pemilihan yang ditentukan dari 87 voters itu. Voters sendiri terdiri dari asosiasi tingkat provinsi, klub liga 1 dan liga 2, serta empat asosiasi terkait.
Baca Juga: Shin Tae-yong Minta Segera Bertemu Ketua Umum PSSI Terpilih untuk Bicara Perbaikan
"Saya mendukung Pak Erick Thohir dengan sederet program pentingnya," kata Fary Djemy.
"Saya juga menaruh harapan besar pada Pak Erick Thohir untuk ciptakan generasi emas Indonesia."
"Saya titipkan masa depan sepak bola kita kepada 87 voters, kepada Pak Erick Thohir dan beserta jajarannya," tuturnya.
Lebih lanjut, Fary Djemy juga berharap Erick Thohir bisa membantu mewujudkan impiannya untuk melihat Indonesia lolos ke Piala Dunia 2030.
"Saya berharap momentum itu bisa dicapai yakni satu abad PSSI, Indonesia lolos ke satu abad Piala Dunia," lanjutnya.
"Itu hebat dan itu tidaklah mudah sebab jam terbang Pak Erick Thohir sudah teruji."
"Beliau orang hebat, pemikir, dan profesional, jadi mesti ada target monumental 100 tahun PSSI untuk 100 tahun Piala Dunia."
"Bisa! Selamat datang wajah baru sepak bola Indonesia," pungkas dia.
Baca Juga: Usulan Lima Nama Waketum PSSI dari Voter Pendukung La Nyalla Mattalitti
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Purwanto
Sumber : BolaSport