Filipina vs Indonesia: Skuad Garuda Tak Terbiasa Main di Lapangan Rumput Sintetis, Perlu Adaptasi
Sepak bola | 1 Januari 2023, 15:36 WIBMANILA, KOMPAS.TV - Para pemain Timnas Indonesia disebut mewaspadai efek rumput buatan atau sintetis di Stadion Memorial Rizal, Manila, Filipina, jelang menghadapi tuan rumah di partai terakhir Grup Piala AFF 2022.
Penyerang Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic, mengaku ia dan rekan-rekannya tak terbiasa main di lapangan sintetis.
Jadwal pertandingan Filipina vs Indonesia sendiri bakal dilangsungkan pada Senin (2/1/2023) malam pukul 19.30 WIB.
Skuad Garuda wajib menang atau berharap Kamboja kalah untuk memastikan partisipasi di fase gugur Piala AFF 2022.
"Di Indonesia, kami tidak biasa bermain di lapangan sintetis. Jadi, kami mesti beradaptasi, tidak ada jalan lain," kata Spasojevic usai menjalani latihan di Stadion Memorial Rizal, Sabtu (31/12/2022), dikutip Antara.
Baca Juga: PSSI Sebut Adaptasi Jordi Amat di Timnas Indonesia Berjalan Mulus
Kata Spasojevic, rumput buatan membuat bola tidak bisa mengalir dengan kecepatan seperti di lapangan rumput alami.
Karenanya, penyerang Bali United itu menyebut ia dan rekan-rekannya mesti terus membiasakan diri mengontrol bola di lapangan sintetis.
"Cara berlari juga mesti berbeda. Itulah kenapa kami segera berangkat ke Filipina setelah laga melawan Thailand, untuk beradaptasi," kata Spasojevic.
Pemain yang akrab disapa Spaso itu menambahkan, para pemain Timnas Indonesia sebelumnya telah membiasakan diri dengan rumput sintetis di Lapangan C Gelora Bung Karno, Jakarta.
Di lain sisi, sebagian pemain Merah Putih telah merasakan bertanding di atas rumput sintetis Stadion Memorial Rizal pada SEA Games 2019.
Mereka adalah Nadeo Argawinata, Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, Saddil Ramdani, Syahrian Abimanyu, Muhammad Rafli, dan Egy Maulana Vikri.
"Jadi tidak ada masalah besar. Meski begitu, kami tetap perlu membiasakan diri," kata kiper Nadeo Argawinata.
Baca Juga: Piala AFF 2022: Jelang Filipina vs Indonesia, Nadeo Waspadai Long Ball dan Sorot Postur Tinggi Lawan
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Antara