> >

Neymar: Sebelum Pele, 10 Hanyalah Angka, Ia Pergi tapi Sihirnya Abadi

Sepak bola | 30 Desember 2022, 06:59 WIB
Pele dalam perayaan kemenangan Brasil atas Italia dalam Piala Dunia Meksiko, 21 Juni 1970. Pele meninggal dunia pada hari ini, Jumat (30/12/2022), Neymar pun tak kuasa menahan tangis (Sumber: The Associated Press.)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pemilik nomor punggung 10 di Brasil saat ini, Neymar, mengenang kematian legenda sepak bola dunia asal negaranya, Pele, yang berpulang pada hari ini, Jumat (30/12/2022).

Bagi Neymar, nomor punggung 10 adalah ikon Pele dan ia yang mengubah selamanya nomor itu, dari sebuah angka belaka menjadi magis sepak bola dunia. 

“Sebelum Pele, 10 hanyalah sebuah angka," tulis Neymar di akun instagramnya, Jumat. 

"Saya pernah membacanya entah di mana. Tapi betapapun indahnya, kalimat itu tidak lengkap," lanjut Neymar.

"Saya akan bilang sebelum Pele sepak bola hanyalah olahraga. Pele mengubah segalanya. Ia membuat sepak bola menjadi seni, sebuah hiburan,” jelasnya.

Baca Juga: Pesan Emosional Messi dan Ronaldo atas Wafatnya Pele: Beristirahatlah, Raja

Selain itu, Neymar juga menyebut bahwa Pele adalah suara bagi mereka yang tidak mampu dan ikon kesetaraan dunia.

“Menjadi suara bagi si papa, hitam, dan terutama: memalingkan pandangan dunia ke Brasil. Status sepak bola dan Brasil naik berkat sang Raja," kata Neymar. 

“Ia pergi tapi sihirnya abadi. Pele Selamanya!," tutupnya. 

Mbappe sebut Pele raja sepak bola

Hal serupa juga diutarakan oleh top skorer Piala Dunia 2022 rekan sejawat Neymar di Paris Saint Germain, Kylian Mbappe.

Bagi Mbappe, Pele adalah raja sesunguhnya sepak bola dunia.

Sang raja pergi meninggalkan kita semua. Tapi pengaruh dan jejaknya tidak akan pernah bisa dilupaka, selamanya,” tulis Mbappe seraya membubuhkan emoticon raja dan hati.

Baca Juga: Riwayat Penyakit Pele sebelum Meninggal Dunia, Infeksi Saluran Kemih hingga Kanker Usus Besar

Seperti diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Pele meninggal dunia pada Jumat (30/12) dini hari WIB.

Legenda Brasil itu menghembuskan napas terakhirnya dalam usia 82 tahun di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Brasil.

Profil Pele adalah ikon sepak bola yang prestasinya sulit dikejar, meskipun oleh Ronaldo maupun Messi.

Saat masa jayanya, ia membawa Brasil juara Piala Dunia sebanyak tiga kali, pada 1958, 1962, dan 1970.

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU