Pelatih Afrika Unjuk Gigi Piala Dunia 2022, Juru Taktik Maroko: Kami Pantas Tangani Klub Top Eropa
Sapa qatar | 10 Desember 2022, 17:52 WIBDOHA, KOMPAS.TV - Pelatih Timnas Maroko Walid Regragui mengaku heran klub-klub top Eropa tidak melirik talenta-talenta juru taktik asal Benua Afrika dan kawasan Arab. Pelatih-pelatih Afrika sendiri sukses unjuk gigi di Piala Dunia Qatar 2022.
Di Qatar 2022, pertama kalinya sepanjang sejarah, tim-tim Afrika di Piala Dunia dilatih oleh pelatih asli Afrika.
Senegal dilatih oleh Aliou Cisse, Tunisia dilatih Jalel Kadri, Ghana dilatih Otto Addo, dan Kamerun dilatih Rigobert Song.
Aliou Cisse sukses memimpin Senegal lolos ke babak 16 Besar Qatar 2022, tetapi dikalahkan Inggris.
Koleganya asal Maroko, Walid Regragui sendiri, menorehkan hasil lebih baik dengan menyingkirkan Spanyol.
Regragui pun menyorot faktor "budaya" yang mungkin membuat klub-klub seperti FC Barcelona mungkin enggan menggaet pelatih asal Afrika.
Namun, pelatih berusia 47 tahun ini juga menegaskan bahwa para pelatih juga mesti siap unjuk gigi.
"Anda mestinya bertanya ke klub-klub Eropa mengapa mereka tidak merekrut pelatih Afrika dan Arab," kata Regragui dalam konferensi pers jelang pertandingan Maroko vs Portugal, Sabtu (10/12/2022) dikutip The Guardian.
"Mungkin ini soal budaya, mungkin mentalitas. Hari ini, saya pikir tidak mungkin Manchester City atau Barcelona merekrut pelatih Arab," lanjutnya.
Baca Juga: Maroko vs Portugal, Pelatih Singa Atlas Optimistis: Insyaallah, Kami akan Cetak Sejarah
Di antara jajaran pelatih Afrika di Piala Dunia 2022, Walid Regragui menorehkan prestasi paling mentereng.
Ia sukses memimpin Singa Atlas menjuarai Grup F yang berisi tim tangguh seperti Kroasia, Belgia, dan Kanada.
Di babak 16 Besar, menghadapi Timnas Spanyol yang mengempaskan Kosta Rika 7-0 di partai pembuka, Achraf Hakimi dan kawan-kawan memberi perlawanan sengit dan menang via adu penalti.
Regragui mengaku, dengan adanya lima pelatih Afrika di Piala Dunia 2022, ia berharap pelatih-pelatih dari benua itu akan lebih dipandang.
Menurutnya, kiprah di turnamen Qatar 2022 bisa membuka jalan bagi pelatih-pelatih Afrika.
"Apa yang penting adalah kompetensi. Banyak pelatih Afrika yang bisa melatih di Eropa, melatih klub-klub besar," kata Regragui.
Pertandingan Maroko vs Portugal sendiri dijadwalkan di Stadion Al-Thumama, Doha, Qatar pada Sabtu (10/12) pukul 22.00 WIB nanti malam.
Pemenang laga ini akan menghadapi pemenang pertandingan Inggris vs Prancis pada semifinal Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Kata Lionel Messi usai ke Semifinal Piala Dunia: Kami Sempat Menderita, tapi Bermain Mengesankan
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV/The Guardian