> >

Inggris vs Senegal, Rooney: Tetap Pertahankan Skuad saat Kalahkan Wales

Sapa qatar | 4 Desember 2022, 19:09 WIB
Marcus Rashford dari Inggris, atas, melompat gembira setelah mencetak gol pembuka selama pertandingan sepak bola grup B Piala Dunia antara Inggris dan Wales, di Stadion Ahmad Bin Ali di Al Rayyan, Qatar, Selasa, 29 November 2022. (Sumber: AP Photo/Frank Augstein)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Legenda Timnas Inggris, Wayne Rooney, meminta Gareth Southgate untuk tetap mempertahankan skuad utama The Three Lions saat menang 3-0 lawan Wales dalam pertandingan 16 besar Piala Dunia 2022 menghadapi Senegal, Minggu (4/12/2022) atau Senin (5/12/2022) dini hari WIB. 

Duel Inggris vs Senegal merupakan laga keempat di fase gugur Piala Dunia yang akan dilangsungkan di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar. 

Rooney dalam kolomnya di Sunday Times menuliskan, laga di fase gugur merupakan pertandingan yang berat, terutama untuk Inggris. 

Akan tetapi, Rooney yang mencetak 53 gol dalam 120 penampilan untuk Three Lions tetap yakin, Harry Kane dkk bisa melewati adangan Senegal dan melangkah ke perempat final. 

"Saya bermain dalam lima pertandingan sistem gugur untuk Inggris dan kami hanya menang satu kali - melawan Ekuador di Piala Dunia 2006," tulis Rooney dikutip dari Daily Mail.

"Tersingkirnya kami melawan Islandia di Euro 2016 adalah contoh terbesar dari apa yang salah. Pikiran negatif memasuki pertandingan bukanlah masalah saat itu - saya tidak pernah berpikir kami akan kalah," tuturnya. 

"Masalahnya adalah bagaimana kami bereaksi terhadap kemunduran selama pertandingan," lanjut Rooney.

Baca Juga: Prediksi Inggris vs Senegal di Piala Dunia 2022: Statistik, Head to Head, dan Line-up Pemain

"Ketika kami tertinggal 2-1 setelah 18 menit, kami tidak pulih dan sekitar 30 menit tersisa kami panik, mengubah cara kami bermain, berjudi terlalu dini, dan kehilangan disiplin serta bentuk tubuh kami."

"Begitu Anda melakukannya melawan tim yang keras kepala dan sulit dikalahkan, seperti Islandia, tidak mungkin Anda akan bangkit dalam pertandingan," jelas mantan penyerang Manchester United itu. 

Rooney pun berharap, para pemain Timnas Inggris bisa belajar dari kegagalan mereka di semifinal Piala Dunia 2018 dan final Euro 2020 agar meraih hasil yang lebih baik di turnamen tahun ini. 

"Tim Inggris ini memiliki contoh mereka sendiri untuk dipelajari. Di final Euro 2020, setelah mencetak gol lebih awal melawan Italia, seolah-olah rencana permainan yang mereka mulai tidak keluar dan berakhir dengan reaktif dan defensif. Mereka melewati masa-masa sulit tetapi kemudian kebobolan," terang Rooney.

"Untuk kembali ke pola pikir positif setelah Anda baru saja bertahan, itu sulit. Jadi dalam pertandingan ini, Inggris harus memperhitungkan dan tetap berpegang pada rencana mereka," ujarnya. 

Salah satu yang diminta Rooney kepada Southgate adalah tetap mempertahankan tim utama dari pertandingan terakhir mereka. Termasuk tetap mempercayakan Harry Kane untuk mengisi posisi ujung tombak. 

Meski belum mencetak gol di Qatar, Rooney yakin penyerang Tottenham Hotspur itu bakal memberikan perbedaan di sebuah pertandingan yang besar. 

Baca Juga: Harry Kane Jadi Pemain Timnas Inggris yang Paling Banyak Diserang di Twitter selama Piala Dunia 2022

"Harry Kane ada untuk pertandingan-pertandingan ini," kata dia. 

"Permainan yang lebih ketat, di mana tekanannya lebih tinggi, di mana sepak bola harus lebih diperhitungkan - di situlah Harry melangkah."

"Dia belum mencetak gol di turnamen tapi saya pikir akan ada perubahan pola pikirnya. Dia akan berpikir, 'Baiklah, sekarang saya yang harus memastikan bahwa kita melaju', dan saya pikir inilah saatnya dia akan hidup kembali," yakin Rooney.

Mengenai pendamping Kane, pelatih DC United itu juga akan tetap mempertahankan Marcus Rashford dan Phil Foden di kedua sisi penyerangan. 

Meski Raheem Sterling dan Bukayo Saka juga tampil bagus, Rooney berpendapat, Foden akan lebih memberikan Inggris kontrol di pertandingan sementara Rashford sedang dalam kepercayaan diri tinggi usai telah mencetak gol di Piala Dunia tahun ini. 

"Saya akan tetap dengan tim yang mengalahkan Wales dan mempertahankan Rashford dan Foden," ucap Rooney.

"Foden memberi Anda kontrol yang lebih baik dan membantu Anda bermain lebih banyak dan Anda bisa melihat kepercayaan diri Rashford tumbuh setelah golnya melawan Wales. Keyakinan adalah kuncinya," pungkasnya.

Baca Juga: Inggris Tak Takut Lakoni Adu Penalti Lawan Senegal, Southgate: Siap Secara Mental dan Fisik

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Daily Mail


TERBARU