Persebaya Keok dari RANS, Bonek Ngamuk di Sidoarjo, Polisi Bubarkan dengan Water Canon
Sepak bola | 15 September 2022, 22:16 WIBSIDOARJO, KOMPAS.TV - Suporter Persebaya Surabaya, Bonek, ngamuk usai timnya kembali menelan kekalahan dari RANS Nusantara FC di laga lanjutan Liga 1, Kamis (15/9/2022).
Bertanding di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Green Force takluk dengan skor 1-2. Kekalahan tersebut menjadi yang ketiga kalinya secara beruntun dialami oleh Persebaya setelah sebelumnya takluk dari PSM Makassar dan Bali United.
Setelah pertandingan antara Persebaya dan RANS berakhir, Bonek langsung menjebol pagar pembatas tribun dan merangsek ke tengah lapangan.
Sejumlah suporter lalu merusak papan iklan, gawang, bangku pemain serta berbagai fasilitas yang ada di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Tak hanya di dalam stadion, kericuhan juga terjadi di luar saat para pemain Persebaya hendak meninggalkan stadion.
Ratusan Bonek menghadang dua bus yang mengangkut para pemain, baik tuan rumah atau tim tamu.
Bonek yang kecewa dengan kekalahan yang dialami Persebaya juga melakukan pelemparan kepada aparat dengan botol air mineral.
Kepolisian kemudian melakukan penangkapan terhadap sejumlah Bonek yang terlibat melakukan kericuhan.
Baca Juga: Borussia Dortmund Tur ke Indonesia, Bakal Lawan Persib Bandung dan Persebaya
Saat ini, para Bonek telah digiring keluar dari Sidoarjo oleh aparat kepolisian.
Menurut laporan jurnalis Kompas TV Jack Robby yang bertugas, polisi sempat mengerahkan satu unit mobil water canon untuk membubarkan suporter yang sempat menghadang bus.
Robby juga menuturkan, akibat kericuhan ini, kerusakan tak hanya terjadi di stadion, namun juga di luar stadion.
"Kerusakan tidak hanya di Gelora Delta Sidoarjo, tapi juga terjadi di luar stadion, yakni satu buah gerbang rusak total," kata Robby.
Dengan hasil kekalahan ini, posisi Persebaya di klasemen sementara Liga 1 melorot ke peringkat 13 dengan koleksi 10 poin, selisih dua angka dari zona degradasi.
Seusai pertandingan, pelatih Persebaya Aji Santoso mengaku kecewa dengan hasil melawan RANS. Namun, ia menyatakan siap bertanggung jawab atas kekalahan tersebut.
"Kami sadar sikap dari suporter karena Persebaya kalah. Di posisi belakang jadi sorotan karena tak ada Rizky Ridho dan Leo Lelis, semua baru," kata Aji dikutip dari Antara.
"Kami akan melakukan evaluasi semuanya. Saya sebagai pelatih kepala juga siap bertanggung jawab atas kekalahan ini," imbuhnya.
Baca Juga: PSIS Semarang Resmi Pecat Sergio Alexandre, Pelatih Keempat yang Jadi Korban Keganasan Liga 1
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV