> >

Prediksi Liverpool vs Real Madrid Final UCL: Kekuatan Set Piece

Kompas sport | 28 Mei 2022, 19:42 WIB
Trent Alexander Arnold, bek kanan Liverpool, sedang mengambi sepak pojok. (Sumber: BBC)

SOLO, KOMPAS.TV - Prediksi Liverpool vs Real Madrid dalam final Liga Champions dini hari nanti, Minggu (29/5/2022) bisa ditentukan oleh kekuatan set piece. Statistik UEFA menunjukkan The Reds paling banyak bikin gol dari bola mati, tetapi Real Madrid juga punya pertahanan kokoh.

Baru-baru ini, selepas Liverpool memenangkan final Piala FA 2022 kontra Chelsea, Jurgen Klopp mendedikasikan kemenangan timnya untuk perusahaan neurosains asal Jerman yang membantu The Reds mempersiapkan set piece sepanjang pra-musim.

Kali ini, bisakah Liverpool memanfaatkan kekuatan bola mati untuk merebut trofi UCL mengalahkan Real Madrid?

Sepanjang Liga Champions 2022, anak asuh Jurgen Klopp adalah pencetak gol terbanyak via set piece, termasuk dari sepak pojok dengan total 8 gol. Torehan itu didukung oleh kemampuan eksekutor mereka, seperti Trent Alexander Arnold ditambah finisher mumpuni Ibrahima Konate, Virgil van Dijk, dan Roberto Firmino.

Baca Juga: Prediksi Final UCL 2022 Liverpool vs Real Madrid: Statistik dan Head to Head

Frans Hoek, pandit asal Jerman, mengungkapkan kehebatan set piece Liverpool via laman UEFA.

"Ketika saya melihat Liverpool, ini tentang eksekutor – dan mereka memiliki eksekutor [set piece] yang sangat baik – dan kemudian itu adalah kombinasi dari gerakan yang tepat di ruang yang tepat," terangnya.

"Anda dapat melihat mereka melakukan itu dan memiliki finishers yang sangat kuat dengan kepala mereka. Ini juga bola kedua, ketiga dan keempat di mana mereka memberikan tekanan langsung," lanjut Hoek.

Pada final Liga Champions 2018 lalu, ketika Real Madrid dan Liverpool bertemu di laga klimaks, Mohammed Salah melesakkan 5 tembakan ke gawang Los Blancos lewat bola mati, kendati semuanya dapat dihalau.

Adapun musim ini, Roberto Firmino, Thiago Alcántara dan Salah, masing-masing sudah melesakkan gol melalui bola kedua dari fase set piece.

Terlepas dari itu, Real Madrid juga memiliki pertahanan solid untuk mengamankan set piece lawan. Anak asuh Carlo Ancelotti baru kebobolan 1 gol dari sepak pojok, tepatnya saat bertemu Chelsea.

Kendati begitu, menilik catatan bola mati milik Liverpool yang mentereng, Karim Benzema dan kolega wajib meningkatkan kualitas pertahanan.

Baca Juga: Prediksi Liverpool vs Real Madrid Final UCL 2022: Peran Bek Sayap Bisa Jadi Penentu

 

Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/UEFA


TERBARU