Perlindungan Dicabut, Trio Super League Terancam Hukuman dari UEFA
Kompas sport | 22 April 2022, 04:45 WIBMADRID, KOMPAS.TV - Seorang hakim dari pengadilan Spanyol telah mencabut perlindungan kepada trio pendiri Super League - Barcelona, Real Madrid dan Juventus - terhadap hukuman dari UEFA dan UEFA.
Tahun lalu, 12 klub besar Eropa mengumumkan rencana untuk menggelar turnamen bernama European Super League.
Karena banyak mendapat tentangan dari berbagai pihak, satu per satu klub pendiri menyatakan mundur dan hanya menyisakan Barca, Madrid dan Juve.
Para klub yang mundur tersebut kemudian sempat mendapat hukuman dari UEFA.
Namun Barcelona, Real Madrid dan Juventus mengajukan perlindungan kepada pengadilan Spanyol agar tidak mendapat hukuman terkait rencana menggelar Super League.
Sekarang, pengadilan di Madrid mengatakan telah menghapus perlindungan hukum karena klub tersebut masih bisa melanjutkan kompetisi yang memisahkan diri itu, bahkan jika mereka dihukum oleh UEFA.
Baca Juga: Terkait Super League, La Liga: Juventus, Barcelona, Real Madrid Lebih Berbohong daripada Putin
"Tidak ada bukti bahwa ancaman sanksi kepada tiga klub akan menyebabkan proyek tidak mungkin dilaksanakan," kata hakim Sofia Gil dalam putusannya dikutip dari The Athletic, Kamis (21/4/2022).
Sebelumnya pada April lalu, seorang hakim yang berbeda mengatakan bahwa FIFA dan UEFA tidak boleh mengadopsi "tindakan apa pun yang melarang, membatasi, membatasi, atau kondisi dengan cara apa pun" pembentukan Super League.
Meski perlindungan telah dicabut, banding masih bisa diajukan kepada putusan terbaru tersebut.
Salah seorang juru bicara bicara UEFA mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik putusan tersebut.
Namun badan pengatur sepak bola Eropa itu belum mau memberikan komentar lebih lanjut tentang langkah yang akan mereka ambil sebelumnya.
“UEFA hari ini telah menerima perintah pengadilan Madrid, mencabut tindakan pencegahan secara keseluruhan," ujar juru bicara tersebut.
“UEFA menyambut baik keputusan ini dan sedang mempertimbangkan implikasinya. UEFA tidak akan memberikan komentar lebih lanjut untuk saat ini.”
Baca Juga: Presiden UEFA Muak dengan Proyek Super League Juventus, Barcelona dan Real Madrid
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : The Athletic