> >

James Maddison Puji Performa Impresif Wesley Fofana saat Berpuasa

Kompas sport | 16 April 2022, 01:05 WIB
James Maddison puji Wesley Fofana yang tampil luar biasa meski sedang menjalani ibadah puasa Ramadan. (Sumber: Twitter: Wesley Fofana)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gelandang Leicester City memuji performa impresif Wesley Fofana yang sedang menjalani ibadah puasa Ramadan saat melawan PSV Eindhoven di laga UEFA Conference League, Jumat (15/4/2022) dini hari WIB.

Setelah tanpa gol di leg pertama, Maddison dan Ricardo Pereira mencetak gol ketika Leicester bangkit dari ketinggalan pada pertandingan leg kedua untuk mengalahkan klub Belanda itu 2-1 yang membawa mereka mencapai semifinal kompetisi Eropa pertama mereka.

Di duel empat besar, Leicester akan melawan satu-satunya wakil Italia yang tersisa di Eropa, AS Roma.

Dalam laga melawan PSV kemarin, semua pemain Leicester bisa dibilang tampil mengesankan.

Yang paling kentara adalah permainan tak kenal lelah yang ditunjukkan Fofana meski sedang berpuasa.

Padahal bek berusia 21 tahun itu baru saja kembali dari cedera panjang dan baru bermain di paruh kedua musim.

Baca Juga: Sukses Tahan Imbang MU, Pelatih Leicester City Puji Performa Wesley Fofana: Padahal Dia Puasa

Atas performa impresifnya itu, Maddison tak segan memberi pujian tinggi kepada Fofana.

"Kebersamaan tim ini luar biasa," kata Maddison dikutip dari The Independent.

"Misalnya, Wesley Fofana sedang berpuasa saat ini - dia tidak makan atau minum apa pun sepanjang hari dan dia menampilkan performa seperti itu."

“Dia menghentikan semua serangan balik dengan berlari. Itu melambangkan apa yang kita tahu dalam hal keberanian," puji gelandang Inggris itu.

Sementara itu pelatih Brendan Rodgers juga amat bangga dengan pencapaian timnya yang mampu menembus semifinal di kompetisi Eropa.

“Kami adalah tim yang masih muda dalam hal sepak bola Eropa. Kami datang ke PSV Eindhoven yang punya sejarah besar dalam memenangkan Piala Eropa 1988. Bagi kami, kami sangat muda di dalamnya,” kata Rodgers.

“Ini adalah pengalaman hebat bagi kami, kami menunjukkan kepribadian yang hebat dan saya sangat senang untuk para pemain dan ini adalah semifinal pertama dalam sejarah kami," ujarnya.

Baca Juga: Suporter Napoli dan Leicester Bentrok, Sembilan Orang Ditahan

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : The Independent


TERBARU