> >

Jalan Tidak Mudah Indonesia di Piala Thomas dan Uber 2022

Kompas sport | 3 April 2022, 22:17 WIB
Kapten tim bulu tangkis beregu putra Indonesia, Hendra Setiawan dan pelatih Herry IP mengangkat Piala Thomas 2020 dengan senyuman dan rasa bangga. (Sumber: Twitter @INABadminton/PBSI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Jalan tidak mudah akan dilalui Indonesia dalam mengejar gelar juara turnamen beregu Piala Thomas dan Uber 2022 di Thailand bulan depan. 

Dari hasil undian yang dilakukan pada Jumat (1/3/2022), Tim Thomas Indonesia yang merupakan unggulan pertama sekaligus juara bertahan tergabung di Grup A bersama Korea Selatan, tuan rumah Thailand serta Singapura Singapura.

Sementara Tim Uber Indonesia mendapat hasil undian yang sama seperti gelaran Piala Uber tahun lalu dengan bergabung di Grup A dan akan bersaing melawan Jepang, Perancis, dan Jerman.

Menanggapi hasil undian Piala Thomas dan Uber tersebut, Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky mengatakan jalan Indonesia untuk meraih gelar tidak akan mudah.

“Hasil undian ini tidak mudah ya, baik untuk tim Thomas maupun tim Uber," kata Rionny dikutip dari laman resmi PP PBSI.

"Kekuatan memang hampir-hampir sama dengan tahun lalu karena rentang waktunya tidak terlalu lama,” sambung Rionny.

“Tahun ini tim Thomas kita di grup bersama Korea, Thailand, dan Singapura. Ketiganya punya kekuatan masing-masing."

Baca Juga: Jelang Piala Thomas 2022, Malaysia: Indonesia dan Jepang adalah Tim Terkuat

"Tetapi tahun lalu kita berada di grup yang juga berat tapi para pemain bisa fokus satu demi satu hingga ke delapan besar, semi final sampai final, dan juara."

"Itu menjadi pelajaran dan pengalaman kita, mudah-mudahan nanti bisa maksimal dan mempertahankan gelar juara,” harapnya.

“Untuk Tim Uber, agak lucu ya, karena ini sama persis dengan tahun lalu," lanjut Rionny. 

"Positifnya kita sedikit banyak sudah tahu kekuatan masing-masing dan bisa evaluasi lebih baik untuk melawan Jepang, Jerman, dan Perancis."

"Kalau runner up grup saya yakin mereka bisa, tetapi untuk juara grup harus lebih bekerja keras,”  ucapnya. 

Meski peta persaingan tidak jauh berbeda, Rionny meminta baik Tim Thomas dan Tim Uber Indonesia tidak lengah. 

“Persaingan tidak akan jauh berbeda, kekuatan lawan juga saya rasa seperti itu. Tetapi mungkin ada satu dua pemain baru yang akan tampil, dan itu kita harus waspadai karena permainannya belum diketahui,” kata dia. 

“Intinya kita tidak boleh lengah,” ujar Rionny.

Baca Juga: Hasil Drawing Piala Thomas dan Uber 2022: Tim Putra Segrup dengan Korsel, Tim Putri dengan Jepang

Piala Thomas dan Uber 2022 nantinya akan digelar pada 8-15 Mei 2022 yang artinya akan hampir bersamaan dengan pesta olahraga terbesar Asia Tenggara SEA Games 2022 Vietnam yang bergulir 12-23 Mei 2022.

Untuk hal itu Rionny akan membagi tim menjadi dua, serta memastikan tidak ada atlet yang ikut di dua event bergengsi tersebut. 

“Ya betul (penyelenggaraan Piala Thomas & Uber 2022 hampir berbarengan dengan SEA Games 2022), maka kami memutuskan untuk membagi dua tim yang kekuatannya merata. Tidak ada pemain yang sama akan turun di dua turnamen tersebut,” ungkap Rionny. 

“Ini agar persiapan para pemain berjalan lancar dan fokus. Semoga kita bisa meraih prestasi maksimal,” pungkas adik kandung Richard Mainaky tersebut.

Dari sisi pemain, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yakin mereka bisa mempertahankan gelar Piala Thomas agar tetap bisa berada di Tanah Air. 

“Menurut saya peluang cukup terbuka, sama seperti tahun lalu. Kurang lebih tidak ada perbedaan dari skuad negara lain,” tutur Fajar.

“Untuk tim Indonesia sendiri saya optimistis bisa mempertahankan gelar Piala Thomas. Pemainnya memang belum ditunjuk, tapi yang jelas siapa pun yang ditunjuk nanti harus siap dan tampil mati-matian,” tegasnya.

Baca Juga: Undian Piala Thomas Disebut-sebut Bawa Indonesia ke Grup yang Berat, Siapa Saja Lawannya?

 

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU