Jelang World Superbike, Pengamat: Aspal Sirkuit Mandalika Jempolan, Tapi Tribun Masih Jadul
Kompas sport | 19 November 2021, 17:55 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Jelang gelaran balap World Superbike di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (21/11/2021) pengamat menyebut kualitas aspal arena adu cepat tersebut berkualitas jempolan.
Namun, masih perlu banyak peyempurnaan di pelbagai fasilitas lain macam paddock hingga tribun penonton.
"Sejak awal karena dibuat sirkuit papan atas, paling difokuskan untuk memenuhi standar internasional itu adalah aspal, para pembalap juga tidak mengutarakan keluhan," sebut Arief Kurniawan dalam acara KOMPAS PETANG, Jumat (19/11).
"Bahkan dapat masukan dari Shawn Galael bahwa aspal Sirkuit Manalika adalah salah satu yang terbaik di dunia, karena memang dibuat tidak sembarangan dan sudah komprehensif."
Baca Juga: Jelang WSBK Indonesia 2021, Sirkuit Mandalika Resmi Lolos Homologasi
Aspal Sirkuit Mandalika memang mendapat perhatian khusus.
Mengutip akun Instagram Indonesia Toursim Development Corporation (ITDC), Sirkuit Mandalika menggunakan teknologi Stone Mastic Asphalt (SMA).
Aspal berteknologi SMA ternyata diketahui baru dipakai di tiga sirkuit lain di dunia, seperti Siverstone Inggris, Yas Marina di Abu Dhabi, serta Australia dengan Sirkuit Phillip Island.
Kendati demikian, Arief masih menyoroti beberapa fasilitas yang kurang sempurna dan hanya sekadar cukup memadai.
"Namun, lantaran finishing Sirkuit Mandalika dan penyelenggaraan WSBK waktunya mepet, masih perlu penyempurnaan di sana-sini. Misal paddock dan belakang paddock. Belum sempurna, tetapi cukup memadai," imbuh Arief.
"Fasilitas lain seperti tribun utama, itu masih sementara sepertinya. Kalau dilihat dari rencananya dibikin sirkuit modern, tribunnya ini terlihat jadul," tandas Arief.
Baca Juga: World Superbike Mulai Digelar, Para Pebalap Tes Lintasan Sirkuit Mandalika
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV