> >

Setelah Bertahun-tahun Diskriminasi, Sepak Bola Perempuan Arab Saudi Mendapat Angin Segar

Kompas sport | 14 November 2021, 20:57 WIB
Logo Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF). (Sumber: saff.com)

RIYADH, KOMPAS.TV - Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) mengumumkan akan membuat liga sepak bola baru untuk perempuan. Liga ini rencananya akan dimulai pada akhir November 2021.

Langkah SAFF melanjutkan tren sepak bola perempuan yang semakin diterima di Arab Saudi. Sebelumnya, Riyadh cenderung tegas melarang perempuan berolahraga.

Ini bukan kali pertama otoritas Arab Saudi mau menggelar turnamen sepakbola resmi bagi perempuan. Sepak bola perempuan, tadinya dibuat untuk menentang diskriminasi oleh otoritas, kini mulai diakomodasi.

SAFF sendiri mulai mendukung sepak bola perempuan sejak 2017 silam. Ini berujung pada pembentukan liga regional bagi perempuan pada 2019, kemudian liga berskala nasional pada 2020.

Baca Juga: Pangeran Arab Saudi Jadi Pemilik Baru Newcastle, Menambah Daftar Aset Kekayaannya di Eropa

Menurut laporan Saudi Gazette, Presiden SAFF Yasir Al-Misehal menyebut langkah ini merupakan “momen penting” bagi kiprah federasi sepak bola tersebut.

“Hari ini kami menyambut momen ini, yang mana atas seizin Tuhan dan oleh dukungan tak terhingga dari para pemimpin yang bijak di segala sektor, terutama di sektor sepak bola,” kata Al-Misehal dikutip Saudi Gazette, Sabtu (13/11/2021).

Al-Misehal menambahkan, peluncuran liga ini adalah salah satu tujuan SAFF dalam membangun departemen sepak bola perempuan.

Pada awal dekade lalu, SAFF masih enggan mengakui sepak bola perempuan. Kompetisi sepak bola perempuan pertama di Arab Saudi digelar tanpa campur tangan federasi. Kompetisi tersebut digelar oleh tujuh tim sepak bola perempuan pada 2008.

Klub sepak bola perempuan pertama di Arab Saudi, King's United terlibat aktif dalam pembentukan liga ini. Klub sepak bola perempuan King's United didirikan di Jeddah pada 2006.

Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah, Arab Saudi Resmikan Kompetisi Liga Sepak Bola Wanita

Pada 2008, sepak bola perempuan Arab Saudi pun semakin meriah dengan dibentuknya tim nasional. Namun, tim ini segera dibubarkan dan secara legal dilarang.

Pada awal 2010-an, perempuan masih dilarang terlibat dalam sepakbola. Perempuan bahkan dilarang pergi ke stadion untuk menonton sepak bola laki-laki.

Empat tahun belakangan, sepak bola perempuan Arab Saudi mulai mendapat angin segar. SAFF secara resmi berniat mendukungnya. Perempuan pun dibolehkan datang ke stadion pada 2018.

Pada 2019, liga pertama yang diakui SAFF digelar di wilayah Jeddah. Liga berskala nasional pun diadakan setahun kemudian. Challenge SC menjadi klub pertama yang menjuarai liga sepak bola perempuan Arab Saudi.

Menurut SAFF, liga sepak bola perempuan Arab Saudi yang baru akan terbagi dalam dua fase dan diikuti 16 tim. Fase pertama akan dimulai pada 22 November 2021.

Pada fase pertama, tim-tim berkompetisi dalam tiga wilayah. Dari tiga wilayah ini, akan diambil delapan tim untuk berkompetisi di fase final yang akan diselenggarakan di Jeddah pada 2022.

Baca Juga: Bantah Sabotase KTT Iklim COP26, Arab Saudi: Itu Bohong!


 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU