Saat Pelatih Terbaik di Dunia Menjadi Wasit Turnamen Sepak Bola Anak-Anak
Kompas sport | 2 Oktober 2021, 20:19 WIBNEW YORK, KOMPAS.TV - Penulis sepak bola kawakan, Simon Kuper mengungkapkan sepotong kisah unik dalam buku terbarunya, The Barcelona Complex.
Kuper menceritakan kejadian nyeleneh ketika pelatih terpopuler di dunia secara tak terduga mewasiti turnamen anak-anak, tanpa satu pun penonton yang mengetahuinya.
“Sekitar 2013, sebuah turnamen sepak bola indoor bagi anak-anak yang digelar di Rockville Center, New York, kekurangan satu wasit,” tulis Kuper sebagaimana dinukil One Football.
“Salah satu panitia menanyai para orang tua: Apakah ada yang tahu aturannya dengan cukup baik untuk memimpin pertandingan? Seorang bermuka Hispanik yang mengenakan topi bisbol menawarkan diri.”
“Namun, ia rupanya menafsirkan tugas dengan terlalu luas. Dia terus menghentikan pertandingan untuk menasehati masing-masing tim mengenai pemosisian. Para orang tua, yang menonton demi melihat anak mereka menang, mulai resah. ‘Ayolah! Biarkan mereka main!’ teriak mereka.”
“Pria yang mengenakan topi bisbol, dalam masa jeda di New York setelah empat musim melelahkan di Barca, adalah Pep Guardiola,” tandas Kuper.
Baca Juga: Kalah dari PSG, Pep Guardiola Malah Jatuh Cinta dengan Marco Verratti
Kisah itu cukup unik jika mengingat bahwa Pep Guardiola umum dianggap sebagai salah satu pelatih sepak bola terbaik yang pernah ada.
Tahun 2013 pun merupakan puncak popularitas Guardiola, satu tahun setelah memimpin Barcelona ke era bergelimang kesuksesan.
Membina Lionel Messi dan kawan-kawan pada 2008-2012, ia merengkuh 14 trofi dan menjadi pelatih pertama yang mampu meraih enam trofi dalam semusim.
Mengawali karier kepelatihan di Barcelona, Guardiola memenangi puluhan trofi baik bersama Barca, Bayern Muenchen, atau Manchester City.
Di Manchester City, Guardiola sukses merengkuh tiga gelar Liga Inggris dan membawa klub itu lolos ke final Liga Champions pertama sepanjang sejarah.
Baca Juga: Kandang Manchester City Sepi Penonton, Pep Guardiola: Tolong, Datanglah ke Stadion
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari
Sumber : One Football