Paralimpiade Tokyo 2020: Karisma Evi Tiarani Gagal Tambah Raihan Medali Indonesia
Kompas sport | 4 September 2021, 21:38 WIBTOKYO, KOMPAS.TV - Sprinter putri Indonesia, Karisma Evi Tiarani, gagal menambah raihan medali Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020, Sabtu (4/9/2021).
Turun pada nomor 100m T63 putri di Olympic Stadium, Tokyo, Evi hanya mampu finis di posisi keempat.
Dengan kondisi lintasan lari yang basah setelah diguyur hujan, Evi sebenarnya sanggup memimpin pada detik-detik awal. Tetapi, dirinya tak sanggup mempertahankan momentum dan disalip oleh tiga sprinter asal Italia.
Baca Juga: Paralimpiade Tokyo 2020: Indonesia Tambah Tiga Medali dari Cabor Para Bulu Tangkis
Evi finis dengan catatan waktu 14.83 detik. Dirinya hanya tertinggal 0.10 detik dari peraih medali perunggu Moncia Graziana Contrafatto yang mencatatkan waktu 14.73 detik.
Sementara itu, medali emas direngkuh Ambra Sabatini yang juga memecahkan rekor dunia 100m T63. Sabatini membukukan waktu 14.11 detik.
Kompatriot Sabatini yang bersaing dengan Evi di babak penyisihan Heat 2, Martina Caironi meraih medali perak setelah finis di posisi kedua dengan waktu 14.46 detik.
Hasil ini memupus harapan Indonesia menambah medali dari cabang olahraga (cabor) atletik.
Atlet Indonesia lainnya yang bertanding hari ini, Saptoyogo Purnomo, juga gagal finis di tiga besar dalam final nomor 200 meter putra T37.
Baca Juga: Profil Leani Ratri Oktila, Anak Petani Pemuas Dahaga Medali Emas Paralimpiade Indonesia
Kendati demikian, Indonesia meraih tambahan tiga medali dari cabor para bulu tangkis.
Leani Ratri/Khalimatus Sadiyah sukses meraih emas pertama Indonesia, Dheva Anrimusthi menyabet perak, sementara Suryo Nugroho mendapatkan perunggu.
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : olympics.com