Sempat Batal Lakoni Uji Coba bersama Timnas U-23, Mochamad Iriawan: STY Kesal, tapi
Kompas sport | 5 Maret 2021, 17:41 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengakui Shin Tae-yong sempat kesal gara-gara batalnya laga uji coba Timnas U-23 saat melawan Tira Persikabo Rabu (3/3/2021) kemarin.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, pada konferensi pers online bersama awak media, Jumat (5/3/2021) sore WIB.
Pembatalan laga uji coba yang sangat mendadak itu kemudian mengundang kekhawatiran warganet terkait Shin Tae-yong.
Tidak sedikit yang khawatir kalau situasi ini terus terjadi, Shin Tae-yong akan mundur dari jabatannya sebagai pelatih timnas Indonesia karena sering kecewa saat melatih timnas.
Baca Juga: Kabar Terbaru Asnawi Bersama Ansan Greeners: "Berharap Bisa Memberikan yang Terbaik untuk Tim"
Namun, kekhawatiran tersebut dijawab oleh Bule, sapaan Mochamad Iriawan.
Melansir Kompas.com, Mochamad Iriawan dalam keterangannya menjelaskan bahwa Shin Tae-yong tidak akan hengkang dari Indonesia.
Ia merasa tidak ada dalam klausul kontraknya dia pergi dari jabatan apabila gagal melakoni laga uji coba.
"Ya kalau pergi enggak lah, karena dalam kontrak tidak ada tertulis kalau izin (uji coba) tidak diberikan kemudian dia keluar, enggak," kata Mochamad Iriawan.
Baca Juga: Menpora Zainudin Amali Akan Hadir Langsung Pantau Laga Uji Coba Timnas U-23
Kendati demikian, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa memang ada kekesalan dalam diri Shin Tae-yong saat laga uji coba timnas U22 Indonesia mendadak dibatalkan.
Pasalnya, situasi ini bisa mengganggu proses perjuangan timnas U22 Indonesia yang ditargetkan meraih emas pada SEA Games 2021.
"Hanya saja dia kesal mungkin. Bagaimana mau bagus, target emas, sementara uji coba saja susah," ungkap Mochamad Iriawan.
"Kekesalan itu ada dari seorang pelatih karena dia bilang ini sudah waktunya untuk lawan tanding (uji coba)".
Baca Juga: Penjelasan Polda Metro Soal Laga Timnas Vs Persikabo Gagal Tanding
"Sempat kesal dia, tapi kalau hengkang dari Indonesia, enggak lah," tutur Mochamad Iriawan menegaskan.
Adapun laga uji coba timnas U22 Indonesia vs Tira Persikabo pada akhirnya mendapat izin dari kepolisian.
Laga tersebut dijawal ulang dan bakal digelar pada Jumat (5/3/2021) malam WIB dengan waktu kick-off pukul 19.30 WIB.
Seperti yang diketahui, pertandingan uji coba Tim Nasional Indonesia untuk persiapan SEA Games 2021 melawan PS Tira Persikabo pada Rabu (3/3/2021) di Stadion Madya, Jakarta batal digelar.
Baca Juga: Meski Sempat Ditunda, Ini Jadwal Terbaru Laga Uji Coba Timnas U22 Usai Dapat Izin
Hal ini karena PSSI belum mendapatkan izin menggelar pertandingan tersebut dari Mabes Polri. Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi memahami hal itu.
"PSSI mengerti dan memahami kenapa Mabes Polri belum mengizinkan pertandingan. Mungkin karena izin kami (PSSI) terlalu mendadak sehingga Mabes Polri perlu melakukan kajian lebih mendalam sebelum mengeluarkan izin. Dengan ini PSSI meminta maaf kepada Mabes Polri yang sudah direpotkan,'' ujar Yunus Nusi.
Yunus mengatakan sebenarnya timnas U-23 sudah melakukan training sejak sebulan lalu di Stadion Madya. Namun, selama satu bulan itu belum pernah melakukan uji coba.
''Jadi memang tim ini butuh uji coba. Itu sebabnya Pelatih Shin Tae-yong menjadwalkan uji coba dengan klub Liga 1 agar tim lebih berkembang karena timnas Indonesia ditargetkan meraih emas di SEA Games 2021," imbuh Yunus Nusi.
Baca Juga: Laga Uji Coba Timnas U-23 Kini Sudah Diizinkan oleh Polisi, Menpora: Akan Digelar Sesuai Prokes
"Untuk itu, sambil menunggu proses administrasi perizinan, kami menyiapkan pertandingan uji coba sesuai roadmap pelatih Shin Tae-yong. Namun, sampai dengan satu jam menjelang kick-off, kami belum mendapatkan izin dari pihak kepolisian.” jelasnya lagi.
Sementara itu, pelatih timnas Shin Tae-yong juga memahami jika pertandingan itu kemudian harus dibatalkan.
‘’Saya harap ini hanya ditunda. Tim ini butuh uji coba. Apalagi target PSSI ialah merebut medali emas di SEA Games 2021 di Vietnam,’’ tukas pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Penulis : Rizky-L-Pratama
Sumber : Kompas TV