MotoGP Austria: Valentino Rossi Selamat dari Insiden Mengerikan dan Finish di Posisi ke-5
Kompas sport | 17 Agustus 2020, 02:49 WIBKOMPAS.TV - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengalami peristiwa mengerikan saat menjalani balapan MotoGP Austria 2020.
Pada lap ke-9 gelaran MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu malam (16/8/2020), Valentino Rossi hampir terkena imbas kecelakaan yang melibatkan 2 pebalap lain, Johann Zarco dan Franco Morbidelli. Kepala Rossi nyaris terhantam motor Morbidelli yang melayang.
Zarco dan Morbidelli bertabrakan saat melewati sektor tercepat di Sirkuit Red Bull Ring. Tak ayal, dampak kecelakaan tersebut akan mengancam keselamatan rider di depannya terutama Rossi yang sedang melintas dengan kecepatan tinggi.
Pebalap veteran asal Italia itu hampir terkena motor Morbidelli yang melayang setelah mengalami kecelakaan.
Berdasarkan tangkaman kamera yang ditayangkan oleh MotoGP, motor Morbidelli tampak melayang tepat di depan Valentino Rossi yang hendak menikung. Jaraknya hanya berbeda tipis dengan kepala Rossi. Posisi Rossi ini hanya sepersekian detik di belakang motor Morbidelli yang melayang di depannya.
Atas insiden mengerikan tersebut, panitia balapan pun harus mengibarkan red flag (bendera merah) yang berarti para pebalap harus menghentikan laju motornya sementara waktu dan menepi ke paddock masing-masing sambil menunggu balapan dimulai kembali.
Setelah balapan dilanjutkan, pebalap berjulukan The Doctor itu perlahan memperbaiki posisinya yang semula berada di urutan ke-7 saat insiden mengerikan tersebut.
Rossi pun berhasil memacu laju kendaraannya dan menempati urutan kelima hingga tiba di garis finis. Pencapaian itu terbilang impresif bagi Valentino Rossi yang memulai balapan dari urutan ke-12.
Saat diwawancarai, Rossi pun menyebutkan jika ia sangat ketakutan saat insiden mengerikan itu terjadi sepersekian detik di depannya.
"I feel bad. I'm scared, very much. Because today was very dangerous" ungkap Rossi kepada sejumlah awak media seperti yang dilansir oleh the-race.com
Penulis : Anjani-Nur-Permatasari
Sumber : Kompas TV