> >

Presiden Jokowi: Kita Harus Waspada Risiko Gelombang Kedua Pandemi Covid-19

Politik | 28 Juli 2020, 11:41 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Sumber: Facebook Jokowi)

“Kita juga harus memastikan prioritas untuk 2021 dan juga pelebaran defisit untuk APBN 2021 yang difokuskan dalam rangka pembiayaan kegiatan percepatan pemulihan ekonomi dan sekaligus penguatan transformasi di berbagai sektor. Terutama reformasi di bidang kesehatan, reformasi pangan, energi, pendidikan dan juga percepatan transformasi digital,”ujarnya.

Presiden lebih lanjut menuturkan APBN hanya berkontribusi kurang lebih 14,5% pada PDB negara. Oleh sebab itu dalam situasi krisis seperti ini belanja pemerintah menjadi instrumen utama tidak hanya untuk daya ungkit, tapi juga agar sektor swasta dan UMKM bisa pulih kembali.

“Mesin penggerak ekonomi ini harus diungkit dari APBN kita yang terarah, yang tepat sasaran.Dan yang keempat saya ingin menekankan lagi walaupun kita menghadapi situasi sulit, kita juga tidak boleh melupakan agenda-agenda besar. Agenda-agenda strategis besar bangsa kita, terutama dalam langkah langkah-langkah untuk bisa kita keluar dari middle income trap,” tuturnya.

Penulis : Ninuk-Bunski

Sumber : Kompas TV


TERBARU