Pemprov DKI Ralat, 79 Pedagang Terdampak Corona Bukan di Pasar Palmerah, Tapi se-DKI

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam rilis resmi Pemprov DKI lewat laman Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) atau ppid.jakarta.go.id, tertulis, Riza menyampaikan ada 79 pedagang yang terdampak virus corona dari hasil swab test.

Baca Juga: Pengunjung Ragunan Dibatasi, Wagub DKI: Biar Satwa Tidak Stres

"Berdasarkan hasil tes swab dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta terdapat 79 pedagang yang terdampak COVID-10,” ujar Riza usai meninjau pelaksanaan PSBB Transisi di Pasar Palmerah, dikutip dalam keterangan tertulis humas Pemprov DKI Jakarta, Sabtu (20/6). 

Namun, dalam rilis tersebut, tidak dirincikan lebih lanjut soal kapan pengetesan dilakukan. 

Termasuk berapa banyak pedagang yang mengikuti tes swab, dan pengetesan dilakukan di mana saja.

Namun, belakangan tim humas meralat rilis resmi terkait pernyataan Riza soal 79 pedagang yang terdampak virus corona.

Dalam rilis yang sudah di-update oleh tim Humas Pemprov DKI Jakarta melalui ppid.jakarta.go.id, tertulis data lengkap 79 pedagang yang terdampak virus corona. 

Ternyata, jumlah itu merupakan jumlah pedagang se-Jakarta, dan bukan di Pasar Palmerah saja.

"Dalam kesempatan itu, Wagub Ariza juga mendapatkan informasi bahwa berdasarkan hasil tes swab dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta, terdapat 33 pasar yang dilakukan tes, terdapat 7 pasar yang hasilnya negatif, 12 pasar yang hasilnya positif, dan terdapat 79 pedagang yang terkena COVID-19," tulis rilis itu.

Baca Juga: Wagub DKI: 79 Pedagang Pasar Palmerah Positif Covid-19 Sudah Isolasi Mandiri

Penulis : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV