Kepulauan Seribu Konfirmasi 4 Kasus Perdana Covid-19, Satu Pasien Punya Riwayat Ikut Tabligh Akbar
Berita kompas tv | 24 April 2020, 23:43 WIB
JAKARTA, KOMPASTV - Kabupaten Kepulauan Seribu mengkonfirmasi empat kasus perdana pasien positif virus corona.
Salah satu diantaranya berasal dari klaster jemaah tabligh akbar di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Keempat pasien tersebut saat ini menjalani isolasi di Kepulauan Seribu dan di RSD Wisma Atlet.
Wakil Bupati Kepulauan Seribu Junaedi menjelaskan, awalnya Pemkab mendapat informasi bahwa ada penyebaran Covid-19 pada jamaah tabligh akbar di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Baca Juga: 3 Orang Positif Corona, Ratusan Jemaah Tabligh Diisolasi di Masjid Jakarta Barat
Setelah ditelusuri terdapat warga di Kepulauan Seribu yang ikut dalam tabligh akbar di Kebon Jeruk.
Usai mengikuti tabligh akbar, warga tersebut pulang dengan kapal penumpang ke Pulau Tidung dan melakukan kontak dengan keluarga.
Penelusuran kontak dilakukan, alhasil Pemkab Kepulauan Seribu menemukan tiga pasien positif Covid-19 lainnya. Saat ini seluruh pasien mendapat perawatan dan menjalani proses karantina.
"Mereka sudah diisolasi, ada yang langsung ke Wisma Atlet, ada juga yang di SMK 61 yang di Pulau Tidung ada tiga orang," ucap Junaedi saat dihubungi, Jumat (24/4/2020) malam. Dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: [FULL] Update Corona 24 April: 8.211 Positif, 1.002 Pasien Sembuh
Junaedi menambahkan empat kasus pertama tersebut, membuat pihaknya memperketat penjagaan di pulau tersebut. Termasuk sekolah tempat mereka diisolasi. Penyemprotan cairan disinfektan juga rutin dilakukan mencegah terjadinya penularan Covid-19.
Adapun Jumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta mencapai 3.605 orang hingga Jumat (24/4/2020). Pasien yang terjangkit virus corona ini bertambah 99 orang dibandingkan data terakhir pada Kamis kemarin, sebanyak 3.506 orang. Dari 3.605 pasien positif Covid-19, 327 pasien dinyatakan sembuh.
Sementara jumlah pasien meninggal sebanyak 331 orang, bertambah 15 orang dibandingkan data kemarin atau sebanyak 316 orang.
Penulis : Johannes-Mangihot
Sumber : Kompas TV