> >

Gaya Nyentrik Raja dan Ratu Belanda Ketika Jalan Kaki Susur Kampung di Yogyakarta

Berita kompas tv | 11 Maret 2020, 20:13 WIB
Raja Kerajaan Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima saat berjalan kaki di Kampung Cyber RT 36/ RW 09 Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta. (Sumber: KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima mengunjungi Yogyakarta hari ini, Rabu (11/3). Keduanya berkunjung ke Kampung Cyber RT 36/ RW 09 Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta.

Sekitar pukul 13.24 WIB, Raja Kerajaan Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima tiba di Kampung Cyber.

Baca Juga: Saat Raja Belanda Minta Maaf ke Indonesia Atas Kekerasan Setelah Proklamasi

Raja Willem Alexander mengenakan kemeja putih panjang dengan celana dan sepata berwarna coklat. Sedangkan Ratu Maxima mengenakan gaun putih dengan topi ala bangsawan Belanda.

Keduanya berjalan kaki menyusuri gang kampung yang berada di RT 36/ RW 09 Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta.

Saat berkeliling, Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima sempat melihat usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang ada di Kampung Cyber.

Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima juga melihat mural yang ada di tembok Kampung Cyber. Tak hanya itu, keduanya juga sempat berdialog dengan warga.

Baca Juga: Ini Harapan Presiden Terkait Kunjungan Raja Belanda

Warga Kampung Cyber tampak menyambut ramah kedatangan Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima.

"Dari depan tadi awalnya kita menceritakan kampung Cyber itu apa. Tadi berjalan ke mural-mural, kita ceritakan juga," ujar Penggagas Kampung Cyber Antonius Sasongko, Rabu (11/3/2020), sebagaimana dikutip dari Kompas.com. 

Pria yang juga Ketua RT 36 ini menyampaikan, dalam kunjungannya, Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima juga menanyakan tentang UMKM di kampung Cyber.

Selain itu juga berbincang mengenai produksi dan pemasaranya. 
"Tadi berdialog dengan pemilik Voice of Jogja, banyak ngobrol tentang produksi, terus pemasaran dan menggunakan internet seperti apa," ucapnya.

Baca Juga: Ungkapan Duka Raja Belanda Atas Kecelakaan Speedboat Paspampres

Tak hanya itu, Antonius Sasongko menuturkan, Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima juga melihat papan peta yang terpasang di Kampung Cyber.

"Tadi melihat peta dan diterangkan mengenai demografi dari Kampung Cyber," ucapnya.

Dijelaskannya, Raja Belanda mengutarakan, saat datang, Kampung Cyber sama dengan kampung-kampung lainya.

Namun, ternyata saat masuk, Kampung Cyber cukup unik. Keunikannya terutama dalam mengelola internet untuk kesejahteraan masyarakat.

"Tadi dari raja sendiri bilang ini kampungnya cukup unik, maksudnya kampung yang sangat biasa ketika beliau masuk, tetapi perkembangan internet di kampungnya membawa masyarakatnya lebih sejahtera," tegasnya.

"Intinya tertarik dengan perubahan kebiasaan dari UMKM yang konvensional ke UMKM yang menuju digital," tambahnya.

Baca Juga: Jokowi Terima Pusaka Pangeran Diponegoro dari Raja Belanda

Menurutnya, di Kampung Cyber ada 30 UMKM mulai dari batik, kaos lukis, teh hingga kopi. Semua UMKM ini sudah terkoneksi dengan internet.

"Andalanya masih batik, karena dari dulu. Sebelum ada Kampung Cyber mereka sudah membatik," ungkapnya.

Sekitar pukul 13.40 WIB Raja Kerajaan Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima meninggalkan Kampung Cyber.

Keduanya melanjutkan kunjungan ke Universitas Gadjah Mada (UGM).
 

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU